Menko Polhukam Mahfud Md memberikan pernyataan soal tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur usai rapat koordinasi di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022).
Rapat koordinasi dihadiri Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Mendagri Tito Karnavian, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, pejabat dari Kemenpora, PSSI, KSP, hingga Kemenkes.
Sesuai arahan Presiden Jokowi, Mahfud menyatakan pemerintah bakal membentuk tim mengusut tragedi Kanjuruhan yang akan langsung dipimpin Mahfud Md.
Sebagai gambaran, Mahfud menerangkan anggota TGIPF tragedi Kanjuruhan akan terdiri dari pejabat kementerian terkait, organisasi terkait olahraga hingga media massa.
Kerja TGIPF, sambung Mahfud, diperkirakan rampung dalam kurun waktu dua hingga tiga pekan setelah dibentuk.
Tragedi Kanjuruhan terjadi setelah laga Derby Jawa Timur, Arema FC kontra Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam WIB. Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya. Suporter tuan rumah selanjutnya turun ke lapangan setelah laga tuntas, terjadilah kericuhan yang tidak terhindarkan.
