Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kamaruddin Amin menunjukkan aplikasi ustadzkita yang dikembangkan Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama di Masjid Cut Meutia, Kebon Sirih, Jakarta, Senin (19/9/2022).
Kemenag menghadirkan aplikasi Ustadzkita sebagai program inovatif yang bertujuan menjadi wadah digital untuk para penceramah seperti dai dan kiai mendistribusikan informasi dakwah keagamaan yang menjunjung persatuan, toleransi hingga nasionalisme. Aplikasi dihadirkan dengan harapan dapat memudahkan masyarakat mencari penceramah secara mandiri
Aplikasi ustadzkita diharapkan berisi informasi seputar Dai Kebangsaan dan Penceramah Agama yang memiliki wawasan keislaman dan kebangsaan yang baik dalam membangun serta merawat kebhinekaan untuk menghindari paham-paham radikalisme di masyarakat.