Momen Belasan PMI Korban Penyekapan Tiba di Tanah Air

Ini momen 12 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang menjadi korban penipuan perusahaan online scam telah tiba di tanah air dengan selamat pada Jumat malam (5/8/2022).
Direktur Pelindungan dan Pemberdayaan Kawasan Asia dan Afrika BP2MI, Brigjen Pol. Suyanto mengatakan, Pemerintah Indonesia akan mengevakuasi semua PMI yang disekap di Kamboja. Sebelum dipulangkan, para pekerja migran  itu ditampung sementara di KBRI  Phnom Penh.
Setelah melakukan perjalanan sekitar enam jam dari lokasi penyekapan. Para PMI tiba di Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 19.40 dengan penerbangan GA837. Selanjutnya PMI akan diantarkan ke Rumah Perlindungan Trauma Center (RPTC) milik Kemsos dan dilakukan BAP kembali oleh Bareskrim serta assessment, pendataan oleh Kemsos.
Setelah asessment, sambung Suyanto,  PMI  akan diberikan pilihan untuk mengikuti program di RPTC dan  kemudian difasilitasi pemulangan ke daerah asalnya oleh BP2MI. 
Suyanto mengatakan, Kepala BP2MI  mengucapakan terimakasih dengan adanya kerjasama yang kuat antara BP2MI, Kemlu Bareskrim dan Kemensos yang akhirnya  bisa mengungkapkan sindikat ini.
Ini momen 12 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang menjadi korban penipuan perusahaan online scam telah tiba di tanah air dengan selamat pada Jumat malam (5/8/2022).
Direktur Pelindungan dan Pemberdayaan Kawasan Asia dan Afrika BP2MI, Brigjen Pol. Suyanto mengatakan, Pemerintah Indonesia akan mengevakuasi semua PMI yang disekap di Kamboja. Sebelum dipulangkan, para pekerja migran  itu ditampung sementara di KBRI  Phnom Penh.
Setelah melakukan perjalanan sekitar enam jam dari lokasi penyekapan. Para PMI tiba di Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 19.40 dengan penerbangan GA837. Selanjutnya PMI akan diantarkan ke Rumah Perlindungan Trauma Center (RPTC) milik Kemsos dan dilakukan BAP kembali oleh Bareskrim serta assessment, pendataan oleh Kemsos.
Setelah asessment, sambung Suyanto,  PMI  akan diberikan pilihan untuk mengikuti program di RPTC dan  kemudian difasilitasi pemulangan ke daerah asalnya oleh BP2MI. 
Suyanto mengatakan, Kepala BP2MI  mengucapakan terimakasih dengan adanya kerjasama yang kuat antara BP2MI, Kemlu Bareskrim dan Kemensos yang akhirnya  bisa mengungkapkan sindikat ini.