Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/5/2022) mengatakan, sudah menyepakati komponen sebesar Rp 1,5 triliun lebih.
Yandri menegaskan hal ini tidak akan memberatkan jemaah haji. Yandri menyebut tak ada tambahan setoran yang akan dibebankan kepada calon jemaah haji.
Menurutnya, yang terpenting saat ini jemaah haji dapat berangkat menunaikan ibadah mereka. Yandri juga meminta masyarakat tidak termakan isu-isu yang tidak bertanggung jawab.
Sementara itu, Yaqut memastikan pihaknya bersama pemerintah Arab Saudi akan membahas hal ini dari awal ke depannya. Yaqut menyebut tak ingin timbul kebingungan baik dari pemerintah maupun calon jemaah haji.
Untuk diketahui, Menag Yaqut Cholil Qoumas sebelumnya mengusulkan tambahan anggaran untuk kegiatan operasional haji senilai Rp 1,5 triliun. Yaqut menyebut penambahan anggaran itu diajukan karena adanya tambahan kebutuhan biaya haji 2022.