Ramainya Terminal di Wonogiri, Kaum Boro Mulai Tinggalkan Kampung

Warga Wonogiri biasa menyebut para perantau sebagai kaum boro, singkatan dari ngalemboro alias mengembara. Kini, ribuan kaum boro sudah mulai balik ke perantauan, Jumat, (6/5/2022).
Berdasarkan data produksi Terminal Giri Adipura Wonogiri, pada Rabu lalu sudah ada 3.299 penumpang bus keberangkatan. Jumlah itu lebih banyak dibandingkan hari biasanya. Sedangkan pada Kamis (5/5), jumlah penumpang bus keberangkatan tercatat ada 4.854 orang.
Koordinator Terminal Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto menuturkan, arus balik mudik ini cukup panjang. Sebab berdasarkan pantauannya, tiket bus arus balik banyak dipesan hingga 16 Mei mendatang.
Salah seorang pemudik yang balik ke perantauan pada Jumat adalah Surya Irawan (21), warga Desa Batuwarno, Kecamatan Batuwarno. Ia balik pada hari ini karena pada Minggu (8/5) sudah mulai masuk kerja. Di perantauan ia bekerja sebagai karyawan pabrik dan tinggal di Kota Tangerang, Banten.
Warga Wonogiri biasa menyebut para perantau sebagai kaum boro, singkatan dari ngalemboro alias mengembara. Kini, ribuan kaum boro sudah mulai balik ke perantauan, Jumat, (6/5/2022).
Berdasarkan data produksi Terminal Giri Adipura Wonogiri, pada Rabu lalu sudah ada 3.299 penumpang bus keberangkatan. Jumlah itu lebih banyak dibandingkan hari biasanya. Sedangkan pada Kamis (5/5), jumlah penumpang bus keberangkatan tercatat ada 4.854 orang.
Koordinator Terminal Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto menuturkan, arus balik mudik ini cukup panjang. Sebab berdasarkan pantauannya, tiket bus arus balik banyak dipesan hingga 16 Mei mendatang.
Salah seorang pemudik yang balik ke perantauan pada Jumat adalah Surya Irawan (21), warga Desa Batuwarno, Kecamatan Batuwarno. Ia balik pada hari ini karena pada Minggu (8/5) sudah mulai masuk kerja. Di perantauan ia bekerja sebagai karyawan pabrik dan tinggal di Kota Tangerang, Banten.