Ini Biang Kerok Antrean Kendaraan di Jalur Mudik Selatan

Pantauan detikJabar, Rabu (27/4/2022) sekitar Pukul 14.30 WIB pelambatan arus lalu lintas terjadi di jalur mudik selatan itu. Ban kendaraan masih berputar, meski demikian antrian kendaraan hampir mencapai kawasan Dangdeur.
Kendaraan yang melintas di jalan tersebut terhambat saat bubaran karyawan PT Kahatex tiba. Atrian kendaraan terjadi di dua titik, di antaranya Pintu Kahatex 1 dan Kahatex 2.
Bubaran karyawan, menjadi salah satu penghambat arus lalu lintas di Jalan tersebut. Kendaraan harus berhenti sejenak saat rombongan karyawan menyebrang.
 
Angkutan umum yang ngetem atau menunggu penumpang tepat didepan gerbang PT Kahatex, juga memberikan hambatan bagi kelancaran arus lalu lintas, pasalnya jalan menjadi menyempit.
Antrian yang terjadi di Jalan Bandung-Garut juga diakibatkan pengendara sepeda motor melakukan lawan arus. Hal tersebut masih sering terjadi, membahayakan diri sendiri dan wartawan lain.
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan dibahu jalan di lokasi tersebut juga menghambat arus lalu lintas. Tak jarang, pedagang pakaian atau makanan menjajakan produk jalannya di bahu jalan tersebut.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Kabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, terkait pasar yang dapat menimbulkan kemacetan, pihaknya bakal berkoordinasi dengan pemerintah daerah.
Pantauan detikJabar, Rabu (27/4/2022) sekitar Pukul 14.30 WIB pelambatan arus lalu lintas terjadi di jalur mudik selatan itu. Ban kendaraan masih berputar, meski demikian antrian kendaraan hampir mencapai kawasan Dangdeur.
Kendaraan yang melintas di jalan tersebut terhambat saat bubaran karyawan PT Kahatex tiba. Atrian kendaraan terjadi di dua titik, di antaranya Pintu Kahatex 1 dan Kahatex 2.
Bubaran karyawan, menjadi salah satu penghambat arus lalu lintas di Jalan tersebut. Kendaraan harus berhenti sejenak saat rombongan karyawan menyebrang. 
Angkutan umum yang ngetem atau menunggu penumpang tepat didepan gerbang PT Kahatex, juga memberikan hambatan bagi kelancaran arus lalu lintas, pasalnya jalan menjadi menyempit.
Antrian yang terjadi di Jalan Bandung-Garut juga diakibatkan pengendara sepeda motor melakukan lawan arus. Hal tersebut masih sering terjadi, membahayakan diri sendiri dan wartawan lain.
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan dibahu jalan di lokasi tersebut juga menghambat arus lalu lintas. Tak jarang, pedagang pakaian atau makanan menjajakan produk jalannya di bahu jalan tersebut.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Kabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, terkait pasar yang dapat menimbulkan kemacetan, pihaknya bakal berkoordinasi dengan pemerintah daerah.