Blokade Jalan, Rakyat Ukraina Bahu-membahu Angkut Kantong Pasir

Rakyat Ukraina mengisi karung dengan pasir di Kota Odesa, di pantai Laut Hitam, Rabu (23/3/2022). (AP Photo/Petros Giannakouris)

Pasir putih dari pantai Laut Hitam diangkut dengan karung untuk bertahan dari serangan Rusia. Odesa merupakan kota terpadat ketiga di Ukraina.  (AP Photo/Petros Giannakouris)

Relawan bergantian mengangkut kantong pasir di Pantai Odesa. Pada saat damai, pantai ini menjadi pusat turis di kawasan Ukraina selatan.  (AP Photo/Petros Giannakouris)

Warga kota menutup patung penyair dan simbol pemersatu nasional,  Taras Shevchenko, menggunakan kantong pasir di Kharkiv, Ukraina, Kamis (24/3/2022).  (AP Photo/Efrem Lukatsky)

Patung perunggu Taras Shevchenko setinggi 16 meter ditutupi dengan kantong pasir untuk mengurangi kerusakan jika serangan Rusia datang, di Kharkiv, Ukraina, Kamis (24/3/2022). Patung yang dibangun pada 1935 tersebut selamat dari dentuman bom Perang Dunia II. (AP Photo/Efrem Lukatsky)

Jalanan kota Kyiv dipenuhi barikade besi dan kantong pasir. (AP Photo/Rodrigo Abd, File)

Rakyat Ukraina mengisi karung dengan pasir di Kota Odesa, di pantai Laut Hitam, Rabu (23/3/2022). (AP Photo/Petros Giannakouris)
Pasir putih dari pantai Laut Hitam diangkut dengan karung untuk bertahan dari serangan Rusia. Odesa merupakan kota terpadat ketiga di Ukraina.  (AP Photo/Petros Giannakouris)
Relawan bergantian mengangkut kantong pasir di Pantai Odesa. Pada saat damai, pantai ini menjadi pusat turis di kawasan Ukraina selatan.  (AP Photo/Petros Giannakouris)
Warga kota menutup patung penyair dan simbol pemersatu nasional,  Taras Shevchenko, menggunakan kantong pasir di Kharkiv, Ukraina, Kamis (24/3/2022).  (AP Photo/Efrem Lukatsky)
Patung perunggu Taras Shevchenko setinggi 16 meter ditutupi dengan kantong pasir untuk mengurangi kerusakan jika serangan Rusia datang, di Kharkiv, Ukraina, Kamis (24/3/2022). Patung yang dibangun pada 1935 tersebut selamat dari dentuman bom Perang Dunia II. (AP Photo/Efrem Lukatsky)
Jalanan kota Kyiv dipenuhi barikade besi dan kantong pasir. (AP Photo/Rodrigo Abd, File)