Sejak tahun 1911, setiap 8 Maret diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional atau International Women Day (IWD). IWD atau Hari Perempuan Internasional ini juga menjadi titik fokus dalam gerakan hak-hak perempuan, yang membawa perhatian pada isu-isu gender, hak-hak reproduksi dan kekerasan seksual terhadap perempuan.
Departemen Pemberdayaan Perempuan dan Kesetaraan Gender Ikatan Alumni UIN Syarif Hidayatullah (IKALUIN) Jakarta dan Jaringan Aktivis Perempuan memperingati Hari Perempuan Internasional dengan berkain atau memakai wastra (kain-kain tradisi) dilengkapi tudung kepala yang berasal dari penjuru nusantara.
Tujuannya adalah agar para perempuan di belahan dunia ikut melestarikan kain-kain tradisi yang dibuat oleh tangan-tangan perempuan yang prosesnya menggunakan bahan-bahan dari alam.
Sementara itu tema global Hari Perempuan Internasional, 8 Maret tahun ini adalah "gender equality today for a sustainable tomorrow". Tema ini merefleksikan betapa gentingnya kondisi bumi kita ini, dengan perubahan cuaca yang drastis, bencana alam, pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir.
Pada acara yang dogelar di Tangsel ini, mereka juga menyerukan penghentian perang.