Prosesi pemakaman berlangsung dengan khidmat meski dipenuhi rasa haru.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurrachman menjadi inspektur upacara.
Dudung mengatakan, TNI kehilangan salah satu prajurit terbaiknya saat bertugas. Menurutnya, ketabahan dari Rizal harus diteladani oleh segenap jajaran.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memastikan teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menewaskan tiga prajurit di Kabupaten Puncak, Papua, bakal diburu. Andika mengatakan pihaknya sudah melakukan evaluasi untuk menentukan langkah ke depannya.
Andika menambahkan, selama ini prajurit yang ada di lapangan selalu melakukan pendekatan komunikasi sosial kepada lapisan masyarakat warga di Papua. Di situlah para prajurit TNI turut membantu kesejahteraan masyarakat Papua.
Rizal bersama dua prajurit lainnya, Pratu Tuppal Baraza dan Pratu Rahman, gugur setelah kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (27/1).