Duh, Sampah Numpuk di Inggris Imbas Kekurangan Staf Gegara Corona

Penampakan sampah yang menumpuk di area Walton, Liverpool, Inggris, pada Selasa (4/1/2022) waktu setempat. Peter Byrne/PA via AP.
Lonjakan kasus COVID-19 imbas varian Omicron di Inggris berdampak pada sejumlah hal. Salah satunya, menumpuknya sampah di kawasan Liverpool imbas kekurangan staf akibat COVID-19. Peter Byrne/PA via AP.
 
Diketahui, Inggris sendiri telah mencetak rekor tertinggi dengan lebih dari 218 ribu kasus COVID-19 dalam sehari. Di tengah lonjakan kasus Corona, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, dilaporkan tak berniat untuk melakukan lockdown. AP Photo/Alastair Grant.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (5/1/2022), PM Johnson menolak untuk memberlakukan lockdown ketat di Inggris. Dia menyatakan bahwa efek suntikan booster vaksin Corona dan kehati-hatian para warganya akan cukup untuk menahan gelombang terbaru. Geoff Pugh/pool photo via AP.
PM Johnson menyatakan dirinya berpegang pada langkah 'Rencana B' yang diberlakukan di Inggris sejak bulan lalu. Langkah itu mencakup aturan pemakaian masker dalam transportasi umum dan pertokoan, tanpa membatasi acara sosial dan menutup pusat-pusat bisnis. AP Photo/Alastair Grant.
Meski begitu, PM Johnson memperingatkan adanya kondisi menantang dalam beberapa pekan ke depan. Seperti diketahui, pada Selasa (4/1) waktu setempat, Inggris melaporkan 218.724 kasus Corona dalam sehari. Angka ini mencetak rekor terbaru untuk tambahan kasus tertinggi dalam sehari -- meskipun angka itu juga dipengaruhi kelambatan pelaporan selama masa liburan akhir tahun. Steve Parsons/Pool via AP.
Penampakan sampah yang menumpuk di area Walton, Liverpool, Inggris, pada Selasa (4/1/2022) waktu setempat. Peter Byrne/PA via AP.
Lonjakan kasus COVID-19 imbas varian Omicron di Inggris berdampak pada sejumlah hal. Salah satunya, menumpuknya sampah di kawasan Liverpool imbas kekurangan staf akibat COVID-19. Peter Byrne/PA via AP. 
Diketahui, Inggris sendiri telah mencetak rekor tertinggi dengan lebih dari 218 ribu kasus COVID-19 dalam sehari. Di tengah lonjakan kasus Corona, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, dilaporkan tak berniat untuk melakukan lockdown. AP Photo/Alastair Grant.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (5/1/2022), PM Johnson menolak untuk memberlakukan lockdown ketat di Inggris. Dia menyatakan bahwa efek suntikan booster vaksin Corona dan kehati-hatian para warganya akan cukup untuk menahan gelombang terbaru. Geoff Pugh/pool photo via AP.
PM Johnson menyatakan dirinya berpegang pada langkah Rencana B yang diberlakukan di Inggris sejak bulan lalu. Langkah itu mencakup aturan pemakaian masker dalam transportasi umum dan pertokoan, tanpa membatasi acara sosial dan menutup pusat-pusat bisnis. AP Photo/Alastair Grant.
Meski begitu, PM Johnson memperingatkan adanya kondisi menantang dalam beberapa pekan ke depan. Seperti diketahui, pada Selasa (4/1) waktu setempat, Inggris melaporkan 218.724 kasus Corona dalam sehari. Angka ini mencetak rekor terbaru untuk tambahan kasus tertinggi dalam sehari -- meskipun angka itu juga dipengaruhi kelambatan pelaporan selama masa liburan akhir tahun. Steve Parsons/Pool via AP.