Lalu-lintas di Glodok Direkayasa Terdampak Proyek MRT Fase 2

Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan rekayasa arus lalu lintas di sekitar wilayah Glodok-Kota sejak 1 September seiring pekerjaan Mass Rapid Transit (MRT) fase dua segmen CP-203 Stasiun MRT Glodok-Stasiun MRT Kota.
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo menjelaskan, lokasi pembangunan konstruksi tersebut berada di Jalan Gajah Mada, Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Pintu Besar Selatan mulai dari depan LTC Glodok hingga simpang Kota Tua.
Rekayasa lalu lintas untuk segmen Stasiun MRT Kota dilakukan mulai 1 September hingga 31 Oktober 2021 mendatang, yakni stage nol di lokasi pekerjaan di Jalan Pintu Besar Selatan berada di trotoar.
Pekerjaan yang dilakukan adalah persiapan pemagaran, relokasi utilitas dan saluran air, relokasi pos polisi, survei pra konstruksi, dan pelebaran jalan.
Akibatnya, terjadi pengurangan satu lajur jalan yang semula dua lajur reguler dan satu jalur TransJakarta, akan menjadi satu lajur reguler dan satu jalur TransJakarta sepanjang area pekerjaan.
Sementara rekayasa lalu lintas untuk segmen Stasiun MRT Glodok, dimulai pada 20 September hingga 31 Desember 2021 mendatang, yakni Stage 1 di lokasi pekerjaan di Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk berada pada median tengah jalan/taman.
Suasana rekayasa lalu lintas imbas pembangunan MRT Fase 2 di kawasan Glodok, Jakarta, Kamis (14/10/2021).