Penemuan mayat berawal dari kecurigaan warga soal kapal dalam posisi telungkup. Warga kemudian mengangkat kapal pagi sekitar pukul 06.00 WIB, Minggu (5/9/2021). (Foto: dok. Istimewa)
"Ketika ditemukan korban sudah tidak ada kepala dan tangan," kata Panglima Laot Aceh Besar Baharuddin saat dikonfirmasi detikcom. (Foto: dok. Istimewa)
Warga pun langsung menguburkan mayat itu. Polisi kemudian menggali lagi makam lalu mengevakuasi mayat untuk keperluan autopsi. (Foto: dok. Istimewa)
Belum diketahui asal usul kapal dan mayat tersebut. (Foto: dok. Istimewa)