Pekan Ini 30 Tahun Lalu, Tanda-tanda Runtuhnya Uni Soviet Mulai Terlihat

Demonstran menginjak patung pemimpin KGB, Felix Dzerzhinsky di Lubyanka Square, Moskow (23/8/1991). Dinas intelijen KGB menjadi simbol represifitas sistem Uni Soviet.
Presiden Rusia, Boris Yeltsin ke luar Gedung Federasi Rusia untuk menemui demonstran, di Moskow (20/8/1991). Tak lama, Boris Yeltsin berpidato di atas tank untuk menenangkan massa.
Sebuah bus dibakar massa untuk menghambat laju tank Uni Soviet, di Moskow (21/8/1991). Tampak demonstran berhadapan dengan tentara Uni Soviet.
Demonstran menggunakan alat berat untuk merobohkan patung pemimpin dinas rahasia KGB, Felix Dzerzhinsky di Lubyanka Square, Moskow (23/8/1991). Dinas intelijen KGB menjadi simbol represifitas sistem Uni Soviet.
Demonstran menunggangi tank tentara dalam aksi unjukrasa di Lapangan Merah, Moskow (19/8/2021). Keruntuhan Uni Soviet ditandai dengan mengendurnya pengaruh Moskow  ke negara-negara satelit. (AP Photo/Boris Yurchenko, File)
Demonstran menginjak patung pemimpin KGB, Felix Dzerzhinsky di Lubyanka Square, Moskow (23/8/1991). Dinas intelijen KGB menjadi simbol represifitas sistem Uni Soviet.
Presiden Rusia, Boris Yeltsin ke luar Gedung Federasi Rusia untuk menemui demonstran, di Moskow (20/8/1991). Tak lama, Boris Yeltsin berpidato di atas tank untuk menenangkan massa.
Sebuah bus dibakar massa untuk menghambat laju tank Uni Soviet, di Moskow (21/8/1991). Tampak demonstran berhadapan dengan tentara Uni Soviet.
Demonstran menggunakan alat berat untuk merobohkan patung pemimpin dinas rahasia KGB, Felix Dzerzhinsky di Lubyanka Square, Moskow (23/8/1991). Dinas intelijen KGB menjadi simbol represifitas sistem Uni Soviet.
Demonstran menunggangi tank tentara dalam aksi unjukrasa di Lapangan Merah, Moskow (19/8/2021). Keruntuhan Uni Soviet ditandai dengan mengendurnya pengaruh Moskow  ke negara-negara satelit. (AP Photo/Boris Yurchenko, File)