Sejumlah spanduk bernada protes jalan rusak terpasang di Jalan Kalioso-Simo, Desa Jeron, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, (19/8/2021)
Kondisi di jalan depan pasar sapi lama itu memang terlihat rusak.
Ruas Jalan Kalioso (Karanganyar)-Simo (Boyolali) ini merupakan jalan kabupaten. Kondisi jalan yang rusak panjangnya sekitar 500 meter. Pengguna jalan yang melintas di lokasinya ini pun harus hati-hati. Pengendara sepeda motor dan mobil harus berjalan pelan agar tidak terperosok di jalan berlubang.
Spanduk bernada protes jalan rusak itu terpasang di pagar-pagar di pinggir jalan, gapura jalan, dinding dan sejumlah kios depan bekas pasar sapi Nogosari yang sudah tidak dipakai.
Kalimat di spanduk itu pun cukup menggelitik dan bahkan ada yang bisa bikin ketawa yang membacanya.
Di dinding bekas kios depan pasar sapi, juga ada tulisan menggunakan cat semprot warna merah. Bertuliskan "Dalane koyo donat, bolong tengah" (Jalannya seperti donat, berlubang di tengah, "Ndang to, wis dienteni wong okeh" (Cepatlah sudah ditunggu orang banyak), "Tak kiro rumah tanggaku sing rusak, jebul dalane!!" (Saya kira rumah tanggaku yang rusak, ternyata jalannya), dan "Mimpi aja dulu, bangun jalannya nanti kalo nyawa udah kekumpul dan badan siap tempur".
Menurut warga, spanduk-spanduk tersebut diketahui terpasang di tempat itu sejak Selasa (17/8) pagi. Namun tidak ada yang tahu siapa yang memasangnya.