Pantauan detikcom sekitar pukul 15.30 WIB, di beberapa ruas jalan seperti Jalan Dewi Sartika, Jalan Siliwangi, Jalan Juanda dan Jalan Aruji kondisi jalanan tampak sepi dari lalu lalang kendaraan.
Jalan-jalan protokol yang biasanya ramai dilalui kendaraan, kini terlihat sangat sepi.
Padahal biasanya jalan-jalan tersebut tidak pernah sepi dari kendaraan yang melintas apalagi saat sore hari di jam pulang kantor. Selain itu sejumlah pertokoan yang ada juga tampak sudah tutup.
Sepinya jalanan ini merupakan imbas dari penyekatan jalan yang dilakukan Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Kuningan. Awalnya penyekatan jalan dilakukan mulai pukul 18.00 WIB. Namun per hari ini, jalan-jalan protokol mulai ditutup sejak pukul 14.00 WIB hingga 05.00 WIB.
Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Kuningan Indra Bayu Permana mengatakan penyekatan tersebut dilakukan untuk membatasi mobilitas masyarakat di masa PPKM darurat.
Menurut Indra pembatasan mobilitas masyarakat yang makin dipersempit ini didasari semakin meningkatnya kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Kuningan.
Dari surat edaran Bupati Kuningan, setidaknya ada 16 titik jalan di wilayah Kota Kuningan dan Cigugur yang ditutup. Selain itu ada juga lima titik check point yang ditempatkan di perbatasan Kuningan seperti Tugu Ikan Sampora, Darma, Mandirancan, Cibingbin dan Mekarjaya Cimahi.