Tewaskan Belasan Orang, Penembakan Brutal Terjadi di Sekolah Rusia

Mobil polisi dan ambulans terparkir di depan gedung sekolah usai insiden penembakan brutal terjadi di sekolah tersebut yang berada di kawasan Kazan, Rusia, Selasa (11/5/2021). AP Photo/Roman Kruchinin.  

Melansir Channel News Asia, beberapa kantor berita Rusia melaporkan, dua remaja pria bersenjata terlibat dalam aksi penembakan ini. AP Photo/Roman Kruchinin.

Diketahui, 11 orang tewas dan sejumlah orang lainnya terluka akibat insiden penembakan brutal tersebut. The Investigative Committee of the Russian Federation via AP.

Sejumlah petugas kepolisian khusus Rusia dikerahkan untuk datang ke sekolah tersebut usai mendapat kabar terjadinya insiden penembakan brutal di sekolah itu. Berdasarkan laporan RIA, seorang pria bersenjata yang berusia 19 tahun telah ditahan dan ledakan terdengar di sekolah tersebut. Rekaman yang diposting di media sosial menunjukkan seorang pria muda dijatuhkan ke tanah di luar gedung sekolah oleh seorang petugas polisi. The Investigative Committee of the Russian Federation via AP.

Penampakan salah satu bagian jendela di area sekolah yang rusak pascaterjadinya penembakan brutal di kawasan sekolah tersebut. AP Photo.  

Anggota kepolisian melakukan pemeriksaan di area TKP terjadinya insiden penembakan brutal di sebuah sekolah yang berada di kawasan Kazan, Rusia. Tatarstan Presidential Press Service via AP.

Diketahui Presiden Rusia, Vladimir Putin memerintahkan peninjauan undang-undang pengendalian senjata setelah insiden penembakan brutal di sekolah itu terjadi. AP Photo/Roman Kruchinin

Melansir CNBC Indonesia, penembakan di sekolah jarang terjadi di Rusia. Salah satu penembakan besar terakhir terjadi di Krimea yang dicaplok Rusia pada tahun 2018. Saat itu seorang siswa di sebuah perguruan tinggi menewaskan 19 orang, sebelum mengarahkan senjatanya ke dirinya sendiri. AP Photo/Roman Kruchinin.

Mobil polisi dan ambulans terparkir di depan gedung sekolah usai insiden penembakan brutal terjadi di sekolah tersebut yang berada di kawasan Kazan, Rusia, Selasa (11/5/2021). AP Photo/Roman Kruchinin.  
Melansir Channel News Asia, beberapa kantor berita Rusia melaporkan, dua remaja pria bersenjata terlibat dalam aksi penembakan ini. AP Photo/Roman Kruchinin.
Diketahui, 11 orang tewas dan sejumlah orang lainnya terluka akibat insiden penembakan brutal tersebut. The Investigative Committee of the Russian Federation via AP.
Sejumlah petugas kepolisian khusus Rusia dikerahkan untuk datang ke sekolah tersebut usai mendapat kabar terjadinya insiden penembakan brutal di sekolah itu. Berdasarkan laporan RIA, seorang pria bersenjata yang berusia 19 tahun telah ditahan dan ledakan terdengar di sekolah tersebut. Rekaman yang diposting di media sosial menunjukkan seorang pria muda dijatuhkan ke tanah di luar gedung sekolah oleh seorang petugas polisi. The Investigative Committee of the Russian Federation via AP.
Penampakan salah satu bagian jendela di area sekolah yang rusak pascaterjadinya penembakan brutal di kawasan sekolah tersebut. AP Photo.  
Anggota kepolisian melakukan pemeriksaan di area TKP terjadinya insiden penembakan brutal di sebuah sekolah yang berada di kawasan Kazan, Rusia. Tatarstan Presidential Press Service via AP.
Diketahui Presiden Rusia, Vladimir Putin memerintahkan peninjauan undang-undang pengendalian senjata setelah insiden penembakan brutal di sekolah itu terjadi. AP Photo/Roman Kruchinin
Melansir CNBC Indonesia, penembakan di sekolah jarang terjadi di Rusia. Salah satu penembakan besar terakhir terjadi di Krimea yang dicaplok Rusia pada tahun 2018. Saat itu seorang siswa di sebuah perguruan tinggi menewaskan 19 orang, sebelum mengarahkan senjatanya ke dirinya sendiri. AP Photo/Roman Kruchinin.