Babeh Idin sudah turun tangan melestarikan kawasan Sungai Pesanggrahan sejak tahun 1980-an. Kawasan tersebut bernama Hutan Kota Pesanggrahan Sangga Buana Karang Tengah, Jakarta Selatan. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Selain bambu, tanaman seperti kopi juga ditanami di hutan kota ini. Cocok tanam dilakukan secara organik. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Sepanjang hutan kota ini, terdapat banyak pohon bambu. Secara ekologi, bambu mempunyai fungsi seperti meningkatkan volume air bawah tanah, konservasi lahan, perbaikan lingkungan dan sifat-sifat bambu sebagai bahan bangunan tahanan gempa, khususnya wilayah rawan gempa. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Halaman depan hutan kota pun ada lapangan yang dimanfaatkan anak-anak sekitar untuk bermain. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Di samping itu, terdapat tempat pengolahan sampah. Sampah dibakar di incinerator dan asapnya diserap daun bambu yang ada di lokasi. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Babeh Idin mengatakan, dulunya Sungai Pesanggrahan di lokasi tersebut kotor sebelum dilakukan pelestarian. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Area pemancingan juga terdapat di Hutan Kota Pesanggrahan Sangga Buana. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom).
Hutan Kota Sangga Buana juga tampak asri dan natural. Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Ini peta kawasan Hutan Kota Pesanggrahan Sangga Buana. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Babeh Idin merintis Kelompok Tani Lingkungan Hidup Sangga Buana. Pelestarian lingkungan ini dilakukan secara independen. Foto: Andhika Prasetia/detikcom