Nasib Tragis TPU Semper, Terancam Hilang Gegara Banjir Rob

Banjir rob yang melanda pesisir Jakarta turut berdampak pada area pemakaman di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (2/2/2021).

Menurut keterangan warga, saat ini keadaan TPU Semper masih memprihatinkan karena setiap tahunnya terendam banjir rob, apalagi saat musim hujan.

Kondisi itu tampak memprihatinkan, karena TPU Semper masih menjadi salah satu pilihan warga yang hendak memakamkan keluarga maupun kerabat.

Diketahui, TPU Semper merupakan salah satu tempat pemakaman terluas di kawasan Jakarta khususnya Jakarta Utara. Total keseluruhan makam di TPU tersebut ada sebanyak 90 ribu. Dari jumlah itu, seperempatnya terdampak banjir.

Berdasarkan pantauan, makam di unit Islam merupakan kawasan paling parah terdampak banjir, terutama di Blok A II Blad 41-49 dan Blok AA II Blad 50-58, hanya nampak ujung nisannya saja.

Ketinggian air pun bervariasi di setiap lokasi, sekitar 50-100 sentimeter.

Banjir yang merendam kawasan TPU Semper itu pun terjadi akibat permukaan tanah yang lebih rendah dari permukaan laut.

Sementara itu di tengah pandemi virus Corona, TPU Semper pun menjadi salah satu area yang disiapkan untuk memakamkan jenazah pasien COVID-19.

Tetapi jika dilihat dari kondisinya saat ini. Sepertinya hal tersebut belum bisa dilaksanakan karena lahan yang masih terendam banjir.

Kondisi ini pun membuat TPU Semper kian memprihatinkan. Banjir rob yang merendam area pemakaman itu dikhawatirkan membuat tempat pemakaman tersebut menghilang akibat terendam banjir.

Banjir rob yang melanda pesisir Jakarta turut berdampak pada area pemakaman di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (2/2/2021).
Menurut keterangan warga, saat ini keadaan TPU Semper masih memprihatinkan karena setiap tahunnya terendam banjir rob, apalagi saat musim hujan.
Kondisi itu tampak memprihatinkan, karena TPU Semper masih menjadi salah satu pilihan warga yang hendak memakamkan keluarga maupun kerabat.
Diketahui, TPU Semper merupakan salah satu tempat pemakaman terluas di kawasan Jakarta khususnya Jakarta Utara. Total keseluruhan makam di TPU tersebut ada sebanyak 90 ribu. Dari jumlah itu, seperempatnya terdampak banjir.
Berdasarkan pantauan, makam di unit Islam merupakan kawasan paling parah terdampak banjir, terutama di Blok A II Blad 41-49 dan Blok AA II Blad 50-58, hanya nampak ujung nisannya saja.
Ketinggian air pun bervariasi di setiap lokasi, sekitar 50-100 sentimeter.
Banjir yang merendam kawasan TPU Semper itu pun terjadi akibat permukaan tanah yang lebih rendah dari permukaan laut.
Sementara itu di tengah pandemi virus Corona, TPU Semper pun menjadi salah satu area yang disiapkan untuk memakamkan jenazah pasien COVID-19.
Tetapi jika dilihat dari kondisinya saat ini. Sepertinya hal tersebut belum bisa dilaksanakan karena lahan yang masih terendam banjir.
Kondisi ini pun membuat TPU Semper kian memprihatinkan. Banjir rob yang merendam area pemakaman itu dikhawatirkan membuat tempat pemakaman tersebut menghilang akibat terendam banjir.