Pandemi Corona di Jerman Memburuk, Peti Mati Menumpuk

Penampakan tumpukan peti mati jenazah pasien COVID-19 di sebuah krematorium yang berada di Meissen, Jerman. Getty Images/Maja Hitij.

Jumlah kasus infeksi Corona di Jerman tembus 2 juta kasus. Keparahan pandemi Corona ini terlihat dari tumpukkan peti mati jenazah pasien COVID-19 di krematorium. Getty Images/Maja Hitij.

Meningkatnya jumlah kasus Corona di Jerman membuat Kanselir Jerman Angela Merkel pada Kamis (14/1) mendorong pengetatan pembatasan yang "signifikan" untuk memperlambat tingkat infeksi. AP/Julian Stratenschulte.

Hal itu dilakukan karena negara terpadat di Uni Eropa itu mencatat tambahan kasus Corona lebih dari 22.000 kasus dalam sehari. Getty Images/Maja Hitij.

Sebuah krematorium di kawasan Meissen di negara bagian Saxony, menjadi saksi parahnya virus Corona melanda wilayah Jerman. Di krematorium itu terlihat peti mati ditumpuk hingga tiga tingkat atau bahkan disimpan di lorong-lorong menunggu dikremasi. Getty Images/Maja Hitij.

Selain di Meissen, dilansir dari AP, krematorium di Celle, Jerman, pun diketahui mengalami peningkatan aktivitas kremasi jenazah pasien COVID-19 sejak November 2020 lalu. AP/Julian Stratenschulte.

Kembali ke Meissen, diketahui kawasan timur menjadi salah satu wilayah terparah di Jerman yang dihantam pandemi Corona dalam beberapa pekan terakhir. Getty Images/Maja Hitij.

Manajer krematorium Meissen, Joerg Schaldach (57) mengatakan siapa pun yang masih menyangkal tingkat keparahan pandemi harus datang dan melihat mayat-mayat yang menumpuk di krematorium itu. Getty Images/Maja Hitij.

Sejumlah upaya untuk menanggulangi dan menekan angka kasus COVID-19 di Jerman pun terus dilakukan. Kanselir Jerman Angela Markel pun dikabarkan akan membawa pembicaraan soal krisis ini dengan para pemimpin regional minggu mendatang. Hal ini disampaikan para peserta pertemuan partai CDU-nya kepada AFP. Getty Images/Maja Hitij.

Mereka mengutip pernyataan Merkel yang mengatakan bahwa virus hanya dapat dihentikan dengan "tindakan tambahan yang signifikan" dan orang-orang sangat dibutuhkan untuk mengurangi kontak sosial. Meski begitu, Jerman bernasib lebih baik daripada banyak tetangganya di Eropa dalam hal pandemi Corona, dengan Prancis, Italia, Spanyol, dan Inggris mencatat lebih banyak kasus infeksi meskipun populasi lebih kecil. AP/Markus Schreiber.

Penampakan tumpukan peti mati jenazah pasien COVID-19 di sebuah krematorium yang berada di Meissen, Jerman. Getty Images/Maja Hitij.
Jumlah kasus infeksi Corona di Jerman tembus 2 juta kasus. Keparahan pandemi Corona ini terlihat dari tumpukkan peti mati jenazah pasien COVID-19 di krematorium. Getty Images/Maja Hitij.
Meningkatnya jumlah kasus Corona di Jerman membuat Kanselir Jerman Angela Merkel pada Kamis (14/1) mendorong pengetatan pembatasan yang signifikan untuk memperlambat tingkat infeksi. AP/Julian Stratenschulte.
Hal itu dilakukan karena negara terpadat di Uni Eropa itu mencatat tambahan kasus Corona lebih dari 22.000 kasus dalam sehari. Getty Images/Maja Hitij.
Sebuah krematorium di kawasan Meissen di negara bagian Saxony, menjadi saksi parahnya virus Corona melanda wilayah Jerman. Di krematorium itu terlihat peti mati ditumpuk hingga tiga tingkat atau bahkan disimpan di lorong-lorong menunggu dikremasi. Getty Images/Maja Hitij.
Selain di Meissen, dilansir dari AP, krematorium di Celle, Jerman, pun diketahui mengalami peningkatan aktivitas kremasi jenazah pasien COVID-19 sejak November 2020 lalu. AP/Julian Stratenschulte.
Kembali ke Meissen, diketahui kawasan timur menjadi salah satu wilayah terparah di Jerman yang dihantam pandemi Corona dalam beberapa pekan terakhir. Getty Images/Maja Hitij.
Manajer krematorium Meissen, Joerg Schaldach (57) mengatakan siapa pun yang masih menyangkal tingkat keparahan pandemi harus datang dan melihat mayat-mayat yang menumpuk di krematorium itu. Getty Images/Maja Hitij.
Sejumlah upaya untuk menanggulangi dan menekan angka kasus COVID-19 di Jerman pun terus dilakukan. Kanselir Jerman Angela Markel pun dikabarkan akan membawa pembicaraan soal krisis ini dengan para pemimpin regional minggu mendatang. Hal ini disampaikan para peserta pertemuan partai CDU-nya kepada AFP. Getty Images/Maja Hitij.
Mereka mengutip pernyataan Merkel yang mengatakan bahwa virus hanya dapat dihentikan dengan tindakan tambahan yang signifikan dan orang-orang sangat dibutuhkan untuk mengurangi kontak sosial. Meski begitu, Jerman bernasib lebih baik daripada banyak tetangganya di Eropa dalam hal pandemi Corona, dengan Prancis, Italia, Spanyol, dan Inggris mencatat lebih banyak kasus infeksi meskipun populasi lebih kecil. AP/Markus Schreiber.