Inskripsi itu terdapat di dua saka atau tiang penyangga masjid yang diperkirakan merupakan tanda perbaikan atap Masjid Al-Aqsha Menara Kudus.
Pantauan detikcom, lantai masjid kini tidak terpasang karpet. Sebelumnya selama ini di lantai masjid terpasang karpet. Setelah karpet digulung karena pandemi virus Corona, keindahan lantai Masjid Al-Asha Menara Kudus semakin terlihat.
Lantai dengan ornamen lantai teraso berwarna hijau membuat masjid peninggalan Sunan Kudus itu menambah kesan sejuk dan damai. Belum lagi terdapat tiang saka yang berwarna cokelat terbuat dari kayu dan bangunan gapura di dalam masjid. Hal tersebut menambah suasana khusuk di masjid yang dibangun Sunan Kudus pada abad ke 15 M.
Sedangkan inskripsi terdapat di dua saka atau tiang penyangga Masjid Al-Aqsha Menara Kudus. Ada dua macam inskripsi yang tertulis. Pertama dalam bentuk tulisan angka dan huruf. Serta satunya bertuliskan dalam bentuk tulisan Arab. Inskripsi itu bertuliskan 14X53 M serta 4II73 H di dekat tiang penyangga dalam masjid.
Tulisan inskripsi tersebut ada dua. Yakni berangka dan bertuliskan huruf Arab. Kata dia jika dicocokkan dengan kalender Masehi, inskripsi yang angka menunjukkan 14 Oktober 1953 atau bertepatan dengan hari Senin Wage. Sedangkan untuk inskripsi 41173H (semula bertuliskan arab) jika dibaca adalah 4 Safar 1373 Hijriyah.