Penampakan Lokasi Pengungsian Hewan Ternak di Lereng Merapi

Seorang warga tengah memberi makan hewan ternak di kandang komunal yang berada di sebelah barak pengungsi Gunung Merapi di Balai Kalurahan Glagaharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (20/11/2020).

Diketahui, sejumlah hewan ternak milik warga yang tinggal di kawasan rawan bencana erupsi Gunung Merapi telah dipindahkan ke kandang komunal.

Jumlah ternak yang dievakuasi di kandang komunal Kalurahan Glagaharjo sekitar 40 ekor sapi. Terdiri dari sapi perah dan sapi potong. Hewan-hewan ternak tersebut dievakuasi guna mengantisipasi terjadinya erupsi Gunung Merapi seperti pada tahun 2010 silam yang membuat sejumlah hewan ternak milik warga mati.

Meski berada di dekat barak pengungsi Merapi, tak sedikit warga yang memilih untuk tinggal di lokasi kandang komunal untuk menjaga hewan ternak milik mereka.

Warga pun membangun semacam tempat berteduh tak jauh dari kandang. Bahkan jika turun hujan, mereka rela tidur di kandang yang belum ditempati sapi.

Bagi warga, sapi merupakan harta yang sangat berharga sehingga perlu dijaga. Bjsa dekat dengan ternaknya juga membuat hati peternak tentram. Selain itu, mereka juga menjaga ternaknya agar tidak stres.

Sejauh ini, proses pembangunan kandang komunal di Balai Kalurahan Glagaharjo masih dilakukan.

Totalnya bisa menampung 200 ekor ternak.

Seorang warga tengah memberi makan hewan ternak di kandang komunal yang berada di sebelah barak pengungsi Gunung Merapi di Balai Kalurahan Glagaharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (20/11/2020).
Diketahui, sejumlah hewan ternak milik warga yang tinggal di kawasan rawan bencana erupsi Gunung Merapi telah dipindahkan ke kandang komunal.
Jumlah ternak yang dievakuasi di kandang komunal Kalurahan Glagaharjo sekitar 40 ekor sapi. Terdiri dari sapi perah dan sapi potong. Hewan-hewan ternak tersebut dievakuasi guna mengantisipasi terjadinya erupsi Gunung Merapi seperti pada tahun 2010 silam yang membuat sejumlah hewan ternak milik warga mati.
Meski berada di dekat barak pengungsi Merapi, tak sedikit warga yang memilih untuk tinggal di lokasi kandang komunal untuk menjaga hewan ternak milik mereka.
Warga pun membangun semacam tempat berteduh tak jauh dari kandang. Bahkan jika turun hujan, mereka rela tidur di kandang yang belum ditempati sapi.
Bagi warga, sapi merupakan harta yang sangat berharga sehingga perlu dijaga. Bjsa dekat dengan ternaknya juga membuat hati peternak tentram. Selain itu, mereka juga menjaga ternaknya agar tidak stres.
Sejauh ini, proses pembangunan kandang komunal di Balai Kalurahan Glagaharjo masih dilakukan.
Totalnya bisa menampung 200 ekor ternak.