Pesan Kebangsaan dalam Sebuah Mural di Sudut Kota Bekasi

Pesan kebangsaan itu bertuliskan "Hidup Bersama Harus Dijaga". Mural ini dilukis oleh anggota Karang Taruna RT 01/07 Jatiasih, Kota Bekasi.
Seorang pengendara motor melintas di depan mural. Mural menggambarkan keakraban masyarakat dalam berbagai perbedaan keyakinan dan agamanya di bawah naungan Pancasila.
Mural tersebut hasil gotong royong warga setempat. Sebelum dimural, tembok dicorat-coret tidak beraturan sehingga membuat pemandangan tidak nyaman dan terkesan kumuh.
Pengerjaan mural dilakukan di sela-sela akhir pekan sejak akhir Juli lalu. Setiap warga bebas menuangkan idenya dan dijadikan satu konsep mural lalu dikerjakan bersama. Setelah dimural, kini tembok di Jalan Dukuh I menjadi asik untuk dilintasi.
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga ikut asik terlibat melukis tembok komplek dan tembok pagar pertokoan. Setelah dimural, kini Jalan Dukuh I tampak lebih indah dibanding sebelumnya.
Pesan kebangsaan itu bertuliskan Hidup Bersama Harus Dijaga. Mural ini dilukis oleh anggota Karang Taruna RT 01/07 Jatiasih, Kota Bekasi.
Seorang pengendara motor melintas di depan mural. Mural menggambarkan keakraban masyarakat dalam berbagai perbedaan keyakinan dan agamanya di bawah naungan Pancasila.
Mural tersebut hasil gotong royong warga setempat. Sebelum dimural, tembok dicorat-coret tidak beraturan sehingga membuat pemandangan tidak nyaman dan terkesan kumuh.
Pengerjaan mural dilakukan di sela-sela akhir pekan sejak akhir Juli lalu. Setiap warga bebas menuangkan idenya dan dijadikan satu konsep mural lalu dikerjakan bersama. Setelah dimural, kini tembok di Jalan Dukuh I menjadi asik untuk dilintasi.
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga ikut asik terlibat melukis tembok komplek dan tembok pagar pertokoan. Setelah dimural, kini Jalan Dukuh I tampak lebih indah dibanding sebelumnya.