Ini Hasil Monitoring Pemkot Bandung di Tempat Biliar

Pantauan detikcom, Kamis (23/7/2020) monitoring dilakukan tempat biliar dilakukan di Pit Pool Biliar yang ada di Mal Click Square, Jalan Naripan, Kota Bandung.
Dihadapan Ema, pengelola tempat biliar tersebut memperagakan protokol kesehatan dari muali masuk hingga bermain dan keluar tempat biliar.
Saat memasuki tempat biliar, pengunjung diukur suhu tubuh dahulu, lalu disemprot spray dinsifektan yang aman di kulit. Pengunjung yang masuk, diwajibkan menggunakan masker dan sarung tangan.
Saat akan bermain, bola yang akan digunakan dimasukan kedalam mesin  steam dahulu agar steril, begitupun stik yang akan digunakan.
Selain dibuka untuk umum, tempat biliar tersebut juga digunakan sebagai tempat latihan atlet biliar Jabar yang akan bertanding tahun 2021 mendatang di PON Papua.
Ema mengungkapkan, dari hasil monitoring itu juga, pengelola benar-benar mensterilkan alat yang akan digunakan untuk pengunjung umum atau selain atlet.
Lalu dari hasil monitoringnya itu, apakah tempat biliar bisa dibuka atau tidak? Akan diajukan wacana ke Wali Kota. Tak hanya itu, pengusaha biliar harus besedia membuat perjanjian hitam di atas putih.
Sementara itu, Owner Pit Fool Feri Soemali mengatakan, pihaknya siap menerapkan protokol kesehatan bila mana tempat biliar sudah diizinkan dan direlaksasi.
Pantauan detikcom, Kamis (23/7/2020) monitoring dilakukan tempat biliar dilakukan di Pit Pool Biliar yang ada di Mal Click Square, Jalan Naripan, Kota Bandung.
Dihadapan Ema, pengelola tempat biliar tersebut memperagakan protokol kesehatan dari muali masuk hingga bermain dan keluar tempat biliar.
Saat memasuki tempat biliar, pengunjung diukur suhu tubuh dahulu, lalu disemprot spray dinsifektan yang aman di kulit. Pengunjung yang masuk, diwajibkan menggunakan masker dan sarung tangan.
Saat akan bermain, bola yang akan digunakan dimasukan kedalam mesin  steam dahulu agar steril, begitupun stik yang akan digunakan.
Selain dibuka untuk umum, tempat biliar tersebut juga digunakan sebagai tempat latihan atlet biliar Jabar yang akan bertanding tahun 2021 mendatang di PON Papua.
Ema mengungkapkan, dari hasil monitoring itu juga, pengelola benar-benar mensterilkan alat yang akan digunakan untuk pengunjung umum atau selain atlet.
Lalu dari hasil monitoringnya itu, apakah tempat biliar bisa dibuka atau tidak? Akan diajukan wacana ke Wali Kota. Tak hanya itu, pengusaha biliar harus besedia membuat perjanjian hitam di atas putih.
Sementara itu, Owner Pit Fool Feri Soemali mengatakan, pihaknya siap menerapkan protokol kesehatan bila mana tempat biliar sudah diizinkan dan direlaksasi.