Pemerintah hingga kepolisian sudah mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan takbir keliling. Namun, di Surabaya bagian timur masih ada yang nekat.
Tak sekedar keliling saja, mereka juga membawa obor dari bambu dan memukul drum sampir berteriak takbir 'Allahhu Akbar Allahu Akbar'. Mereka juga sangat semangat tanpa takut bahaya penyebaran Corona.
Salah satu orang yang membawa obor, Rama mengatakan hal ini memang rutin dilakukan. Karena Hari Raya Idul Fitri hanya ada satu kali dalam setahun, maka tidak lengkap rasanya jika tak merayakannya dengan takbir keliling.
Dia dan kelompoknya pun tak merasa takut dengan adanya virus Corona. Sebab, saat merayakam hari kemenangan tidak ada kata takut.