Potret Jam Malam PSBB Sidoarjo Rasa Lockdown

Kasat Lantas Kompol Eko Iskandar mengatakan pemblokiran jalan total pada jam malam sudah dimulai sejak kemarin. Untuk itu bagi warga Sidoarjo yang ingin pulang dan memasuki kota harus dialihkan lewat jalur yang lebih jauh.
Pemberlakuan jam malam itu mulai pukul 21.00 sampai 04.00 WIB. Pemblokiran jalan itu dimaksudkan untuk memberi efek jera kepada masyarakat. Ia berharap masyarakat timbul kesadaran untuk mematuhi PSBB terutama jam malam.

Tak cukup dengan memblokir jalan total, petugas juga melakukan pembubaran kerumunan massa. Terutama warung kopi yang masih buka. Para warga yang terjaring itu langsung diangkut ke Mapolresta dan akan menjalani rapid test. Sedikitnya, pada malam tadi aparat berhasil menjaring 65 masyarakat yang masih membandel dan melanggar PSBB Jam malam tersebut.

Akibat pemblokiran dan penyekatan di dalam kota, sejumlah warga yang pulang kerja dari Surabaya harus memutar kendaraannya ke Jalan Lingkar Timur. Tak hanya itu, para ojek yang akan mengirim pesanan makanan juga harus gigit jari, sebab selain disekat, gang-gang menuju kampung atau perumahan juga telah diportal.
Kasat Lantas Kompol Eko Iskandar mengatakan pemblokiran jalan total pada jam malam sudah dimulai sejak kemarin. Untuk itu bagi warga Sidoarjo yang ingin pulang dan memasuki kota harus dialihkan lewat jalur yang lebih jauh.
Pemberlakuan jam malam itu mulai pukul 21.00 sampai 04.00 WIB. Pemblokiran jalan itu dimaksudkan untuk memberi efek jera kepada masyarakat. Ia berharap masyarakat timbul kesadaran untuk mematuhi PSBB terutama jam malam.
Tak cukup dengan memblokir jalan total, petugas juga melakukan pembubaran kerumunan massa. Terutama warung kopi yang masih buka. Para warga yang terjaring itu langsung diangkut ke Mapolresta dan akan menjalani rapid test. Sedikitnya, pada malam tadi aparat berhasil menjaring 65 masyarakat yang masih membandel dan melanggar PSBB Jam malam tersebut.
Akibat pemblokiran dan penyekatan di dalam kota, sejumlah warga yang pulang kerja dari Surabaya harus memutar kendaraannya ke Jalan Lingkar Timur. Tak hanya itu, para ojek yang akan mengirim pesanan makanan juga harus gigit jari, sebab selain disekat, gang-gang menuju kampung atau perumahan juga telah diportal.