Warga Tanjung Enim Antisipasi COVID-19 Secara Mandiri

RSUP Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang bakal menambah kapasitas ruang isolasi karena pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona di Sumatera Selatan terus bertambah. Istimewa/Hartati.
Wakil Ketua Tim Penyakit Infeksi Emerging (PIE) RSMH Palembang, Harun Hudari, mengatakan bahwa ruang isolasi yang disiapkan saat ini sebenarnya hanya bisa menampung tujuh pasien. Dengan demikian, hanya tujuh dari 17 PDP di Sumsel yang bisa dirawat di RSMH Palembang, sisanya di rumah sakit lini kedua yang ditunjuk pemerintah. Istimewa/Hartati.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Virus Corona Sumsel per Kamis (26/3) petang, terdapat 25 PDP virus corona di Sumatera Selatan. Sebanyak delapan diantaranya selesai masa pengawasan dan 17 lainnya masih dirawat. Dari delapan yang selesai proses pengawasan, dua meninggal dan salah satunya dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Enam lainnya dinyatakan negatif. Istimewa/Hartati.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Virus Corona Sumsel, Yusri, mengatakan di luar Palembang terdapat dua PDP di Musi Banyuasin, empat di Ogan Komering Ulu (OKU), dan masing-masing satu di Muara Enim, Ogan Komering Ilir (OKI), dan Pagar Alam. Istimewa/Hartati.
Untuk ODP sejauh ini ada 400 orang, 115 di antaranya selesai masa pemantauan. Sisa 285 orang masih dalam masa pantau. Di seluruh 17 kabupaten/kota ada ODP, tapi yang paling banyak jumlahnya di Palembang dengan 152 orang, 56 di OKI, 30 di Muara Enim. Istimewa/Hartati.
Terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Virus Corona Sumsel, Zen Ahmad, mengatakan bahwa dengan semakin luas daerah transmisi lokal, maka penanganan ODP dan PDP akan ditingkatkan. Istimewa/Hartati.
Perlu diketahui saat ini jumlah pasien positif terinfeksi Virus Corona (COVID-19) di Indonesia bertambah signifikan. Pada Jumat (27/3), angkanya mencapai 1046 kasus. Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 87 orang, dengan jumlah yang sembuh 46 orang. Istimewa/Hartati.