Bilik Disinfektan Mulai Dipakai di Bandara Juanda

Pemerintah Kota Surabaya bersama dengan dinas perhubungan, dinas pemadam kebakaran bersinergi dengan PT Angkasa Pura 1 Juanda, Surabaya mulai mengaplikasikan bilik disinfektan sebagai upaya pencegahan virus COVID-19.
Sebagai informasi, bilik disinfektan ini menjadi bilik sterilisasi anti corona yang diproduksi kampus di Surabaya yakni Institut Teknologi Telkom Surabaya (ITTS).
Wali kota Surabaya, Risma memperlihatkan bilik sterilisasi yang diberi nama "Bilik Disinfektan Trisakti" yang langsung dipasang dan diterapkan di bandara Juanda. Dinas Kesehatan bersama tim teknis juga sudah berkoordinasi untuk melakukan penyemprotan disinfektan melalui blower yang ditambahkan dalam bilik tersebut.
Bilik kamar mandi yang dimodifikasi itu juga siap digunakan sebagai penangkal untuk meminimalisir penyebaran virus Corona (COVID-19) yang sudah merambah ke Indonesia.
ITTS juga tengah merancang model yang berbentuk lorong lebih besar sehingga mampu bekerja dengan cepat dan skalanya yang lebih besar lagi.
Selain itu, sebagai bagian dari upaya pencegahan, bandara Juanda Surabaya juga telah menerapkan social distancing kepada seluruh penumpang yang akan keluar/masuk ke Bandara Juanda.
Pemerintah Kota Surabaya bersama dengan dinas perhubungan, dinas pemadam kebakaran bersinergi dengan PT Angkasa Pura 1 Juanda, Surabaya mulai mengaplikasikan bilik disinfektan sebagai upaya pencegahan virus COVID-19.
Sebagai informasi, bilik disinfektan ini menjadi bilik sterilisasi anti corona yang diproduksi kampus di Surabaya yakni Institut Teknologi Telkom Surabaya (ITTS).
Wali kota Surabaya, Risma memperlihatkan bilik sterilisasi yang diberi nama Bilik Disinfektan Trisakti yang langsung dipasang dan diterapkan di bandara Juanda. Dinas Kesehatan bersama tim teknis juga sudah berkoordinasi untuk melakukan penyemprotan disinfektan melalui blower yang ditambahkan dalam bilik tersebut.
Bilik kamar mandi yang dimodifikasi itu juga siap digunakan sebagai penangkal untuk meminimalisir penyebaran virus Corona (COVID-19) yang sudah merambah ke Indonesia.
ITTS juga tengah merancang model yang berbentuk lorong lebih besar sehingga mampu bekerja dengan cepat dan skalanya yang lebih besar lagi.
Selain itu, sebagai bagian dari upaya pencegahan, bandara Juanda Surabaya juga telah menerapkan social distancing kepada seluruh penumpang yang akan keluar/masuk ke Bandara Juanda.