Seorang bocah tampak diangkut oleh para pasukan khusus Irak dari Kota Tua terakhir yang dikuasai ISIS pada 12 Juli 2017 lalu. Para prajurit curiga bahwa bocah tersebut digunakan sebagai perisai manusia bagi para militan ISIS untuk melarikan diri.
Antrean warga sipil termasuk anak-anak saat distribusi bantuan di Mosul Barat, Irak, pada 15 Maret 2017. Anak-anak terpaksa ikut dalam antrean yang mengular demi bantuan.
Seorang ibu di kawasan Jidideh di Mosul Barat berteriak setelah serangan mortir membunuh putranya pada 22 Maret 2017.
Tentara pasukan khusus Irak mensurvei dampak serangan bom bunuh diri ISIS pada 16 Januari 2017.
Nadhira Aziz terlihat duduk sambil melihat pengemudi excavator yang tengah menggali puing-puing rumahnya dari serangan udara. Ia memastikan bahwa jenazah saudara perempuan dan keponakannya yang terbunuh bisa ditemukan pada 16 September 2017.