KPK Tunjukkan Uang Hasil OTT Bupati Lampung Utara

Dalam OTT tersebut, KPK mengamankan total Rp 728 juta.
Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan bersama juru bicara KPK, Febri Diansyah memberi keterangan pers terkait operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Lampung Utara, di Jakarta, Senin (7/10/2019).
KPK juga menetapkan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara sebagai tersangka suap.
Dia diduga menerima suap terkait proyek di Dinas Perdagangan dan Dinas PUPR Lampung Utara.
Total suap yang diduga sudah diterima Agung berjumlah Rp 1,2 miliar.
Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan menjelaskan total duit suap itu berasal dari proyek di Dinas Perdagangan dan Dinas PUPR. Jumlah duit yang diduga diterima Agung dari proyek di dua dinas itu berbeda-beda.
Basaria mengatakan suap itu diduga terkait 3 proyek di Dinas Perdagangan. Ketiga proyek itu adalah pembangunan pasar tradisional di Desa Comook Sinar Jaya, pembangunan pasar tradisional di desa Karangsari dan konstruksi fisik pembangunan pasar rakyat tata karya.
Sementara itu dalam OTT, KPK mengamankan total Rp 728 juta. Basaria menyatakan duit yang diduga diterima Agung untuk kepentingan pribadinya. 
Dalam OTT tersebut, KPK mengamankan total Rp 728 juta.
Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan bersama juru bicara KPK, Febri Diansyah memberi keterangan pers terkait operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Lampung Utara, di Jakarta, Senin (7/10/2019).
KPK juga menetapkan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara sebagai tersangka suap.
Dia diduga menerima suap terkait proyek di Dinas Perdagangan dan Dinas PUPR Lampung Utara.
Total suap yang diduga sudah diterima Agung berjumlah Rp 1,2 miliar.
Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan menjelaskan total duit suap itu berasal dari proyek di Dinas Perdagangan dan Dinas PUPR. Jumlah duit yang diduga diterima Agung dari proyek di dua dinas itu berbeda-beda.
Basaria mengatakan suap itu diduga terkait 3 proyek di Dinas Perdagangan. Ketiga proyek itu adalah pembangunan pasar tradisional di Desa Comook Sinar Jaya, pembangunan pasar tradisional di desa Karangsari dan konstruksi fisik pembangunan pasar rakyat tata karya.
Sementara itu dalam OTT, KPK mengamankan total Rp 728 juta. Basaria menyatakan duit yang diduga diterima Agung untuk kepentingan pribadinya.