Sekjen MPR Maruf Cahyono bersama Sekjen Mahkamah Konstitusi, Guntur Hamzah dan Rektor Universitas Gajah Mada (UGM), Panut Mulyono menghadiri dan sekaligus membuka pameran Festival Konstitusi dan Antikorupsi di Gedung Graha Sabha Pramana UGM, Yogyakarta, Jawa Tengah, Selasa (10/9/2019).
Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta jadi tempat ajang Festival Konstitusi dan Antikorupsi 2019. Digelar selama dua hari, yakni Selasa dan Rabu (10-11/19).
Perhelatan ini hasil kerja sama antara Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Mahkamah Konstitusi (MK), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan perguruan tinggi ini merupakan tahun keempat.
Sebelumnya, pada 24 Oktober 2016 diselenggarakan di Universitas Hassanudin Makassar. Pada tanggal 10 November 2017 digelar di Universitas Indonesia (UI), dan pada 14-15 Mei 2018 dilaksanakan di Universitas Sumatera Utara, Medan.
Festival tersebut mendapat respon sangat bagus dari berbagai elemen masyarakat mulai dari mahasiswa berbagai fakultas dan berbagai kampus di Yogyakarta sampai elemen kepemudaan dan kemasyarakatan.
Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, festival kali ini dimeriahkan oleh kegiatan diskusi, sarasehan, pameran. Rencananya akan dilakukan juga penandatangan MoU "Deklarasi Antikorupsi" oleh MPR, KPK, MK dan UGM.
Agenda kegiatan hari pertama festival rencananya akan diisi kegiatan Diskusi Panel MPR yang mengambil tema "Evaluasi Pelaksanaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945. Ada juga pembukaan Both Pameran MPR.