Mayat dalam Lemari, Ini Pemandu Lagu yang Dibunuh di Mampang

Jenazah Iin ditemukan di kos yang beralamat di Jalan Mampang Prapatan VIII Gang Senang kompleks Bapenas RT 003 RW 01 Kelurahan Tegal Parang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Jenazahnya ditemukan pada Selasa (20/11) siang. 
Jenazah Iin ditemukan oleh penjaga kos, Wahyu dan Rofik, yang mencurigai bau tidak sedap dari kamarnya. Keduanya mencoba membuka pintu kamar korban yang terkunci. Keduanya kemudian menelusuri bau bangkai di dalam kamar hingga akhirnya membuka lemari. Keduanya terkejut saat menemukan sosok mayat korban di dalam lemari.
Dua terduga pembunuh Iin ditangkap di Merangin, Jambi saat menumpangi bus menuju Sumatera Barat. Terduga pembunuh berinisial Y (24) dan NR (17) adalah sepasang kekasih yang merupakan teman kosan korban. 
Iin disebut sempat marah saat tiba di kosan dan bertengkar dengan NR. Tidak terima, Y lalu mengambil palu dan memukul Iin di kepala. 
Akun Facebook Iin Puspita dibanjiri ucapan belasungkawa. "inalillahi wainaillahirojiun... smoga khusnul khotimah," tulis salah satu netizen. 
Dua terduga pelaku saat ini akan diterbangkan ke Jakarta. 
Jenazah Iin ditemukan di kos yang beralamat di Jalan Mampang Prapatan VIII Gang Senang kompleks Bapenas RT 003 RW 01 Kelurahan Tegal Parang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Jenazahnya ditemukan pada Selasa (20/11) siang. 
Jenazah Iin ditemukan oleh penjaga kos, Wahyu dan Rofik, yang mencurigai bau tidak sedap dari kamarnya. Keduanya mencoba membuka pintu kamar korban yang terkunci. Keduanya kemudian menelusuri bau bangkai di dalam kamar hingga akhirnya membuka lemari. Keduanya terkejut saat menemukan sosok mayat korban di dalam lemari.
Dua terduga pembunuh Iin ditangkap di Merangin, Jambi saat menumpangi bus menuju Sumatera Barat. Terduga pembunuh berinisial Y (24) dan NR (17) adalah sepasang kekasih yang merupakan teman kosan korban. 
Iin disebut sempat marah saat tiba di kosan dan bertengkar dengan NR. Tidak terima, Y lalu mengambil palu dan memukul Iin di kepala. 
Akun Facebook Iin Puspita dibanjiri ucapan belasungkawa. inalillahi wainaillahirojiun... smoga khusnul khotimah, tulis salah satu netizen. 
Dua terduga pelaku saat ini akan diterbangkan ke Jakarta.