Momen Bona Colek hingga Bertemu Jokowi di Istana

Sebuah foto bidikan jurnalis Antara mendadak viral. Dalam objek foto itu terlihat seorang pria memakai topi, bertelanjang dada dan celana pendek biru mengejar Presiden Joko Widodo (Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Momen itu terjadi saat Jokowi naik motor Chopperland di Sukabumi (Foto: Dok. Kementerian PUPR.)

Sosok itu adalah Ariyanto 'Bona' (19) warga Kampung Ciawun Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat. Bona mendadak terkenal setelah aksi nekatnya mencolek Presiden RI Joko Widodo viral di medsos (Foto: Syahdan Alamsyah)

Bona adalah anak ke 6 dari 7 bersaudara, putra pasangan Maman dan Otimah. Bona lulus sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTS) Yasrib, di Kampung Tonjong tahun 2013 silam. Selepas lulus MTS Bona tidak melanjutkan sekolah dan ikut dengan kakaknya bekerja di pabrik roti di Palembang. Sepulang dari Palembang, Bona yang lahir dari keluarga kurang mampu ini lebih memilih berdiam diri di rumah. Terkadang dia bantu-bantu mencari uang dengan menjadi kuli bangunan, jika tidak ada kegiatan dia main bersama teman-teman sebayanya. (Foto: Syahdan Alamsyah)

Otimah (54) kaget bukan kepalang saat anaknya yang bungsu menunjukkan foto aksi sang kakak ibunda Ariyanta 'Bona' mencolek Presiden RI Joko Widodo viral di media sosial. Dia khawatir ada apa-apa menimpa putra ke-5 nya itu. (Foto: Syahdan Alamsyah)

Setelah viral, Bona diajak ke Istana Kepresidenan oleh relawan Jokowi. .Meski mengaku senang, Bona mengaku kecewa tidak bisa bertemu dengan Jokowi, dia masih menyimpan harapan untuk bisa bertemu langsung dengan Jokowi.  (Foto: Istimewa)

Setelah viral, rumahnya kebanjiran tamu. Selain wartawan ada juga dari Dinas Pendidikan dan pejabat dari Propinsi Jawa Barat juga sengaja datang untuk bersilaturahmi dengan Bona. (Foto: Syahdan Alamsyah)

Dua bulan berselang, mimpi Bona jadi kenyataan. Dia bertemu langsung dengan Jokowi di Istana Kepresidenan (Foto: Biro Pers Setpres)

Bahkan, Bona diberi jaket Asian Games oleh Jokowi. Kini harapan Bona bertemu Jokowi secara langsung telah terwujud. (Foto: Biro Pers Setpres)

Sebuah foto bidikan jurnalis Antara mendadak viral. Dalam objek foto itu terlihat seorang pria memakai topi, bertelanjang dada dan celana pendek biru mengejar Presiden Joko Widodo (Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Momen itu terjadi saat Jokowi naik motor Chopperland di Sukabumi (Foto: Dok. Kementerian PUPR.)
Sosok itu adalah Ariyanto Bona (19) warga Kampung Ciawun Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat. Bona mendadak terkenal setelah aksi nekatnya mencolek Presiden RI Joko Widodo viral di medsos (Foto: Syahdan Alamsyah)
Bona adalah anak ke 6 dari 7 bersaudara, putra pasangan Maman dan Otimah. Bona lulus sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTS) Yasrib, di Kampung Tonjong tahun 2013 silam. Selepas lulus MTS Bona tidak melanjutkan sekolah dan ikut dengan kakaknya bekerja di pabrik roti di Palembang. Sepulang dari Palembang, Bona yang lahir dari keluarga kurang mampu ini lebih memilih berdiam diri di rumah. Terkadang dia bantu-bantu mencari uang dengan menjadi kuli bangunan, jika tidak ada kegiatan dia main bersama teman-teman sebayanya. (Foto: Syahdan Alamsyah)
Otimah (54) kaget bukan kepalang saat anaknya yang bungsu menunjukkan foto aksi sang kakak ibunda Ariyanta Bona mencolek Presiden RI Joko Widodo viral di media sosial. Dia khawatir ada apa-apa menimpa putra ke-5 nya itu. (Foto: Syahdan Alamsyah)
Setelah viral, Bona diajak ke Istana Kepresidenan oleh relawan Jokowi. .Meski mengaku senang, Bona mengaku kecewa tidak bisa bertemu dengan Jokowi, dia masih menyimpan harapan untuk bisa bertemu langsung dengan Jokowi.  (Foto: Istimewa)
Setelah viral, rumahnya kebanjiran tamu. Selain wartawan ada juga dari Dinas Pendidikan dan pejabat dari Propinsi Jawa Barat juga sengaja datang untuk bersilaturahmi dengan Bona. (Foto: Syahdan Alamsyah)
Dua bulan berselang, mimpi Bona jadi kenyataan. Dia bertemu langsung dengan Jokowi di Istana Kepresidenan (Foto: Biro Pers Setpres)
Bahkan, Bona diberi jaket Asian Games oleh Jokowi. Kini harapan Bona bertemu Jokowi secara langsung telah terwujud. (Foto: Biro Pers Setpres)