Aksi Dukung Novel di Depan Istana: Ngerap Hingga Baca Puisi

Unjuk rasa itu diadakan sebagai bentuk dukungan agar pemerintah segera mengambil langkah untuk penuntasan kasus penyerangan air keras terhadap Novel Baswedan. (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)

Aksi unjuk rasa digelar di Silang Monas yang menghadap ke Istana Negara.  (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)

Dari pantauan detikcom, Rabu (11/4/2018), massa yang mengaku dari masyarakat umum itu membawa banner serta topeng berwajah Novel.  (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)

Beberapa di antara mereka ada pula yang membawa peralatan musik seperti gitar. Mereka kemudian menyanyikan lagu-lagu dengan lirik sindiran terhadap pemerintah. Ada pula pembacaan puisi  (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)

"Berantas korupsi. Ungkap kasus Novel, ungkap kasus Novel. Bentuk TGPF. Mata Novel mata keadilan," teriak orator dari pengeras suara di lokasi. (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)

Unjuk rasa itu diadakan sebagai bentuk dukungan agar pemerintah segera mengambil langkah untuk penuntasan kasus penyerangan air keras terhadap Novel Baswedan. (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Aksi unjuk rasa digelar di Silang Monas yang menghadap ke Istana Negara.  (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Dari pantauan detikcom, Rabu (11/4/2018), massa yang mengaku dari masyarakat umum itu membawa banner serta topeng berwajah Novel.  (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Beberapa di antara mereka ada pula yang membawa peralatan musik seperti gitar. Mereka kemudian menyanyikan lagu-lagu dengan lirik sindiran terhadap pemerintah. Ada pula pembacaan puisi  (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Berantas korupsi. Ungkap kasus Novel, ungkap kasus Novel. Bentuk TGPF. Mata Novel mata keadilan, teriak orator dari pengeras suara di lokasi. (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)