Foto: Kampung Unik di Bandung, Cantik Berhias Barang Antik

Di Bandung ada Kampung Rastik. Lingkungan di kampung tersebut dipercantik dari barang bekas dan plastik. Seperti gapura yang dihiasi oleh aneka panci dan roda sepeda, hingga paralon bercabang yang menyerupai pepohonan. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Hiasan barang bekas dan antik ini mempercantik Jalan Pamitran IV, Komplek Panghegar Permai, Kelurahan Cipadung Kulon, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung. Di sini warga mampu mengubah barang bekas dan antik menjadi benda seni untuk mempercantik lingkungan. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom).
Ketekunan dan kreativitas yang ditujukan warga sejak tahun 2010 itu membawanya menyandang predikat sebagai Kampung Barang Bekas dan Antik (Rastik) sejak pertengahan tahun 2017 lalu. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom).
Kini keberadaan Kampung Rastik seolah menjadi oase di perumahan tersebut. Di tengah pemukiman kelas menengah ini masih terdapat sekelompok warga yang kreatif dan peduli dengan lingkungan sekitar. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Jika biasanya warga menghias kampung dengan mural atau lukisan, tapi di tempat ini hampir seluruh sudut dihiasi oleh barang bernilai seni yang terbuat dari aneka barang bekas dan barang antik. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Untuk mempercantik Kampung Rastik, menambahkan ornamen lukisan semi abstrak di jalan dengan ukuran 6x4 meter. Lukisan berlatar biru ini menggambarkan seekor naga yang terbang dari bumi ke langit. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Enie Mu'alifah sosok di balik kreativitas warga Kampung Rastik. Ibu empat orang anak ini sejak dulu memang terkenal kreatif dan 'gatal' jika melihat barang tidak terpakai. Berawal dari situlah sejumlah karya seni diciptakan. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Selain membuat benda seni, Enie Mu'alifah piawai membuat suvenir hingga baju yang berasal dari barang bekas. Salah satunya busana yang dipergunakan sang model. (Foto: dokumentasi Enie Mu'alifah)