Dua ekor badak betina ini berjenis kelamin betina. Dua badak ini bernama Najin dan Patu. (Foto: REUTERS/Baz Ratner)
Patu ialah anak Najin. Kini hanya keduanya yang tersisa di dunia. (Foto: REUTERS/Baz Ratner)
Saat ini keduanya dirawat di kandang mereka di Konservasi Ol Pejeta di Taman Nasional Laikipia, Kenya (Foto: REUTERS/Baz Ratner)
Petugas mengawasi Najin (depan) dan putrinya Patu (Foto: REUTERS/Baz Ratner)
Populasi badak ini menurun drastis dampak perang yang terjadi di habitat mereka di Sudan, Chad, Republik Afrika Tengah, Republik Demokratik Kongo, dan Uganda. (Foto: REUTERS/Baz Ratner)
Awalnya, Najin hendak dikawinkan dengan Sudan. Harapannya spesies ini dapat kembali berkembang biak. Namun mereka belum sempat punya keturunan di saat Sudah disuntik mati. (Foto: REUTERS/Baz Ratner)