Potret Sepinya Blok G Tanah Abang dan Pedagang yang Menanti Kepastian

Pasar Tanah Abang Blok G tampak sepi. Banyak kios di pasar tersebut yang tutup.

Para pengunjung juga sepi.

Bahkan di lantai paling atas sudah kosong.

Saking sepinya para pedagang menunggu pelanggan sambil tiduran.

Pemprov DKI Jakarta berencana merobohkan pasar tersebut untuk dibangun Transit Oriented Development. Sayangnya, hingga kini belum ada pemberitahuan kelanjutan rencana tersebut ke pihak pedagang pasar.

Sebelumnya, PD Pasar Jaya berencana merobohkan pasar Blok G Tanah Abang. Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan keputusan itu diambil setelah melakukan evaluasi terhadap keberadaan gedung tersebut.

Saat ini para pedagang mengeluh lantaran sepinya pelanggan.

Pedagang mengaku bahwa dalam sehari hanya ada satu atau dua pelanggan saja yang mampir ke kiosnya.

Tak terlihat adanya aktivitas jual beli di pasar tersebut.

Ada sejumlah fasilitas di pasar tersebut yang perlu diperbaiki. Selain karena usia gedung sudah 30 tahun, fasilitas parkir dan kios di Blok G Tanah Abang sudah tak memadai.

Pedagang menunggu calon pembeli sambil tiduran di kiosnya.

Pasar Tanah Abang Blok G tampak sepi. Banyak kios di pasar tersebut yang tutup.
Para pengunjung juga sepi.
Bahkan di lantai paling atas sudah kosong.
Saking sepinya para pedagang menunggu pelanggan sambil tiduran.
Pemprov DKI Jakarta berencana merobohkan pasar tersebut untuk dibangun Transit Oriented Development. Sayangnya, hingga kini belum ada pemberitahuan kelanjutan rencana tersebut ke pihak pedagang pasar.
Sebelumnya, PD Pasar Jaya berencana merobohkan pasar Blok G Tanah Abang. Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan keputusan itu diambil setelah melakukan evaluasi terhadap keberadaan gedung tersebut.
Saat ini para pedagang mengeluh lantaran sepinya pelanggan.
Pedagang mengaku bahwa dalam sehari hanya ada satu atau dua pelanggan saja yang mampir ke kiosnya.
Tak terlihat adanya aktivitas jual beli di pasar tersebut.
Ada sejumlah fasilitas di pasar tersebut yang perlu diperbaiki. Selain karena usia gedung sudah 30 tahun, fasilitas parkir dan kios di Blok G Tanah Abang sudah tak memadai.
Pedagang menunggu calon pembeli sambil tiduran di kiosnya.