Ini Makam Keramat yang Bikin Warga Tolak Tol Serpong-Balaraja

Penolakan itu dilontarkan warga RT 01 RW 01 Desa Cisereh, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Mereka menolak pembangunan Jalan Tol Serpong-Tigaraksa yang melintasi kampung mereka
Alasannya, rencana pembangunan tol tersebut menyentuh pemakaman di TPU Cisereh, termasuk sejumlah makam yang dianggap keramat.
Perangkat desa sempat memberikan sosialisasi terkait tanah yang terkena pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja. Namun saat itu warga tak paham dan belum tahu pembangunan jalan tol juga menyentuh makam. Begitu tahu jalan tol menyentuh makam, warga menolak.
Ketua RT 01 RW 01 Cisereh, Madrohim menyebut ada 5 makam yang dianggap keramat. Dia juga menjadi ahli waris makam tersebut. Madrohim mengatakan makam itu sudah dianggap keramat sejak dulu oleh para kakek hingga buyutnya. Sebab, ada makam leluhur kampung
"Ada 5 makam sesepuh. Buyut Tunggal, Ratu Siti Aisyah, Muhammad Firdaus, Abah Manahong, Haniyatul Firdaus," ungkap Madrohim.
Penolakan itu dilontarkan warga RT 01 RW 01 Desa Cisereh, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Mereka menolak pembangunan Jalan Tol Serpong-Tigaraksa yang melintasi kampung mereka
Alasannya, rencana pembangunan tol tersebut menyentuh pemakaman di TPU Cisereh, termasuk sejumlah makam yang dianggap keramat.
Perangkat desa sempat memberikan sosialisasi terkait tanah yang terkena pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja. Namun saat itu warga tak paham dan belum tahu pembangunan jalan tol juga menyentuh makam. Begitu tahu jalan tol menyentuh makam, warga menolak.
Ketua RT 01 RW 01 Cisereh, Madrohim menyebut ada 5 makam yang dianggap keramat. Dia juga menjadi ahli waris makam tersebut. Madrohim mengatakan makam itu sudah dianggap keramat sejak dulu oleh para kakek hingga buyutnya. Sebab, ada makam leluhur kampung
Ada 5 makam sesepuh. Buyut Tunggal, Ratu Siti Aisyah, Muhammad Firdaus, Abah Manahong, Haniyatul Firdaus, ungkap Madrohim.