Kader dan simpatisan Partai Bulan Bintang (PBB) saat melakukan demonstrasi di kantor KPU, Jakarta, Jumat (2/3/2018).
Bahkan beberapa ormas islam seperti FPI dan alumni 212 juga ikut melakukan demonstrasi membela partai besutan Yusril Ihza Mahendra yang gagal melaju ke gelanggang pesta demokrasi.
Mereka menyebut PBB dizalimi dan jadi korban permainan.
Mereka menduga partainya sengaja tak diloloskan karena takut PBB menjadi besar. Dugaan lain menurutnya karena Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, sering membela ormas Islam dan ulama.
Selain menggelar demo, PBB juga menempuh jalur hukum. Mereka tetap berupaya agar PBB bisa ikut pemilu 2019.
Selain menggelar demo di depan kantor KPU, mereka juga akan melakukan orasi di depan kantor Bawaslu RI. Mereka akan bergerak setelah selesai orasi di depan kantor KPU.
Sebagaimana diketahui, PBB tak lolos verifikasi faktual. Hal ini menyebabkan PBB tak dapat ikut meramaikan Pemilu 2019 nanti.
PBB sempat menggugat KPU ke Bawaslu. Mediasi yang dilakukan buntu. Penyelesaian kasus dilanjutkan dengan sidang ajudikasi di Bawaslu.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Aziz (kiri) memantau aksi di depan KPU.
Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) KH Ahmad Sobri Lubis ikut berorasi dalam aksi Partai Bulan Bintang (PBB).