Potret Jakarta dan Kota Lain di Dunia yang Terancam Kehabisan Air

Sao Paulo. Sao Paulo adalah ibukota Brasil dan 1 dari 10 kota paling padat di dunia. Sao Paulo pernah mengalami keadaan saat reservoir utama mereka 4% di bawah kapasitas. Krisis air itu seakan-akan selesai pada 2016 namun di kondisi serupa terulang di Januari 2017. Masa depan air minum di kota itu makin tidak pasti lagi. (Foto: via BBC)

Bangalore. Pertumbuhan di Bangalore, sebuah kota di sisi selatan India, tidak diimbangi dengan pengelolaan sistem air dan limbah. Sebuah laporan menunjukkan bahwa kota itu kehilangan setengah kapasitas air minum jadi limbah.  (Foto: via BBC)

Beijing. China hanya memperoleh 7% air bersih di dunia. Ada juga masalah polusi. Pada 2015, 40% air di permukaan Beijing tercemar hingga tidak bisa digunakan lagi.  (Reuters)

Kairo. WHO menyebut Mesir sebagai salah satu negara dengan jumlah kematian tinggi terkait polusi air.PBB memperkirakan akan ada kekurangan air yang kritis di sana pada 2025. (Foto: via BBC)

Jakarta. BBC memasukkan Jakarta ke dalam daftar 11 kota yang terancam kehabisan air bersih. Salah satu problemnya adalah ancaman kenaikan permukaan air laut. Kelangkaan air bersih di Jakarta disebut makin parah akibat ulah manusia. Praktik penggalian sumur secara ilegal menguras air tanah. Bank Dunia menyebut 40% wilayah Jakarta sekarang berada di bawah air laut. Kondisi ini makin buruk karena akuifer di bawah tanah tidak terisi kembali akibat penuh struktur beton. (Foto: Grandyos Zafna)

Moskow. Seperempat jatah air bersih di dunia ada di Rusia tapi negara itu terimbas masalah polusi. Pejabat yang berwenang mengakui bahwa 35-60% air minum di Rusia tidak memenuhi standar sanitas.

Istanbul. Pejabat pemerintah Turki menyatakan negara tersebut krisis air. Pakar lokal sudah mengingatkan bahwa situasi ini bisa makin buruk hingga kelangkaan air pada 2030.

Mexico City. Warga Mexico City sudah biasa dengan kekuarangan air. 1 dari 5 orang hanya bisa menikmati air keran hanya beberapa jam dalam sepekan. Kota tersebut mengimpor 40% kebutuhan airnya. Kota itu juga kehilangan air sebanyak 40% karena masalah pipa. (Foto: REUTERS/Edgard Garrido)

London. Jarangnya hujan di London membuat kota itu bergantung pada sungai untuk masalah air. Pejabat berwenang mengatakan bahwa kota itu bisa saja mengalami masalah penyediaan air pada 2025 dan kekurangan pada 2040. (Foto: via BBC)

Tokyo. Masa-masa tanpa hujan di Tokyo bisa berujung pada kekeringan di bulan-bulan tertentu. Kini, sedikitnya 750 bangunan di Tokyo punya pengumpul air hujan.  (Foto: Dikhy Sasra)

Miami. Miami adalah salah satu kota di AS yang paling sering hujan tiap tahunnya, namun tetap mengalami krisis. Ada masalah pencemaran di sumber air besih di Miami. (Foto: via BBC)

Sao Paulo. Sao Paulo adalah ibukota Brasil dan 1 dari 10 kota paling padat di dunia. Sao Paulo pernah mengalami keadaan saat reservoir utama mereka 4% di bawah kapasitas. Krisis air itu seakan-akan selesai pada 2016 namun di kondisi serupa terulang di Januari 2017. Masa depan air minum di kota itu makin tidak pasti lagi. (Foto: via BBC)
Bangalore. Pertumbuhan di Bangalore, sebuah kota di sisi selatan India, tidak diimbangi dengan pengelolaan sistem air dan limbah. Sebuah laporan menunjukkan bahwa kota itu kehilangan setengah kapasitas air minum jadi limbah.  (Foto: via BBC)
Beijing. China hanya memperoleh 7% air bersih di dunia. Ada juga masalah polusi. Pada 2015, 40% air di permukaan Beijing tercemar hingga tidak bisa digunakan lagi.  (Reuters)
Kairo. WHO menyebut Mesir sebagai salah satu negara dengan jumlah kematian tinggi terkait polusi air.PBB memperkirakan akan ada kekurangan air yang kritis di sana pada 2025. (Foto: via BBC)
Jakarta. BBC memasukkan Jakarta ke dalam daftar 11 kota yang terancam kehabisan air bersih. Salah satu problemnya adalah ancaman kenaikan permukaan air laut. Kelangkaan air bersih di Jakarta disebut makin parah akibat ulah manusia. Praktik penggalian sumur secara ilegal menguras air tanah. Bank Dunia menyebut 40% wilayah Jakarta sekarang berada di bawah air laut. Kondisi ini makin buruk karena akuifer di bawah tanah tidak terisi kembali akibat penuh struktur beton. (Foto: Grandyos Zafna)
Moskow. Seperempat jatah air bersih di dunia ada di Rusia tapi negara itu terimbas masalah polusi. Pejabat yang berwenang mengakui bahwa 35-60% air minum di Rusia tidak memenuhi standar sanitas.
Istanbul. Pejabat pemerintah Turki menyatakan negara tersebut krisis air. Pakar lokal sudah mengingatkan bahwa situasi ini bisa makin buruk hingga kelangkaan air pada 2030.
Mexico City. Warga Mexico City sudah biasa dengan kekuarangan air. 1 dari 5 orang hanya bisa menikmati air keran hanya beberapa jam dalam sepekan. Kota tersebut mengimpor 40% kebutuhan airnya. Kota itu juga kehilangan air sebanyak 40% karena masalah pipa. (Foto: REUTERS/Edgard Garrido)
London. Jarangnya hujan di London membuat kota itu bergantung pada sungai untuk masalah air. Pejabat berwenang mengatakan bahwa kota itu bisa saja mengalami masalah penyediaan air pada 2025 dan kekurangan pada 2040. (Foto: via BBC)
Tokyo. Masa-masa tanpa hujan di Tokyo bisa berujung pada kekeringan di bulan-bulan tertentu. Kini, sedikitnya 750 bangunan di Tokyo punya pengumpul air hujan.  (Foto: Dikhy Sasra)
Miami. Miami adalah salah satu kota di AS yang paling sering hujan tiap tahunnya, namun tetap mengalami krisis. Ada masalah pencemaran di sumber air besih di Miami. (Foto: via BBC)