Mengenakan jas hijau berlogo PPP, Djan Faridz diterima Ketua KPU Arief Budiman.
Djan mengaku kedatangannya hanya untuk berkonsultasi dengan KPU.
Djan mengatakan, konsultasinya kali ini juga menjelaskan, tentang permasalahan hukum PPP.
Menurut Djan, KPU akan mengonfirmasikan hal ini kepada Kemenkum HAM. Sehingga belum mengambil keputusan terkait PPP.
Seperti diketahui, PPP pernah mengalami dualisme kepengurusan setelah ada Muktamar berbeda pada tahun 2014. Muktamar di Surabaya memutuskan Romahurmuziy sebagai ketua umum, sedangkan Muktamar di Jakarta memilih Djan Faridz.