Petani Kendeng Berkemah di Depan Istana

Petani Kendeng yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JM-PPK) kembali melakukan unjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Foto: Aksi petani Kendeng di Istana/Foto: Cici Marlina
Mereka meminta Presiden Joko Widodo menghentikan pabrik semen yang masih beroperasi di tempat tinggalnya. 
"Hari ini kami mendirikan tenda untuk menghentikan pabrik semen di Rembang yang menyalahi aturan dan melakukan pelanggaran-pelanggaran selama ini," kata seorang orator pria, Ngatiban di depan tenda biru.
 
Menurut Ngatiban pabrik semen tidak mematuhi aturan terkait penambangan di cekungan air tanah (CAT) Watuputih kawasan pegunungan Kendeng.
"Dulu kami minta Kajian Lingkungan Hidup Stategis (KLHS), ternyata tidak dipenuhi oleh pihak semen, sampai sekarang pun pabrik semen melakukan aktivitas kerusakan lingkungan terus menerus," ucap orator wanita, Sukinah.
"Kami meminta kepada yang memangku kebijakan, supaya memerintahkan pabrik semen dan orang yang tidak mematuhi ditindak," sambung Sukinah. 
 
Foto: Aksi petani Kendeng di Istana/Foto: Cici Marlina
Petani Kendeng yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JM-PPK) kembali melakukan unjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Foto: Aksi petani Kendeng di Istana/Foto: Cici Marlina
Mereka meminta Presiden Joko Widodo menghentikan pabrik semen yang masih beroperasi di tempat tinggalnya. 
Hari ini kami mendirikan tenda untuk menghentikan pabrik semen di Rembang yang menyalahi aturan dan melakukan pelanggaran-pelanggaran selama ini, kata seorang orator pria, Ngatiban di depan tenda biru. 
Menurut Ngatiban pabrik semen tidak mematuhi aturan terkait penambangan di cekungan air tanah (CAT) Watuputih kawasan pegunungan Kendeng.
Dulu kami minta Kajian Lingkungan Hidup Stategis (KLHS), ternyata tidak dipenuhi oleh pihak semen, sampai sekarang pun pabrik semen melakukan aktivitas kerusakan lingkungan terus menerus, ucap orator wanita, Sukinah.
Kami meminta kepada yang memangku kebijakan, supaya memerintahkan pabrik semen dan orang yang tidak mematuhi ditindak, sambung Sukinah.  
Foto: Aksi petani Kendeng di Istana/Foto: Cici Marlina