Potret Kemeriahan Festival Indonesia ke-2 di Rusia

Festival Indonesia ke-2 tak pernah sepi dari kunjungan warga Rusia. Mereka bahkan rela berpanas-panas dan tak peduli gerimis ketika menonton kesenian nusantara. Foto: Novi Christiastuti-detikcom
Total ada sekitar 70 kios yang tersebar di Hermitage Garden yang memiliki luas 6 hektare ini. Kios-kios itu memajang produk dari berbagai daerah Indonesia, seperti Bali, Malang, Yogyakarta dan sebagainya. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Booth pelatihan membatik, belajar Bahasa Indonesia, pertunjukan wayang dan demo memasak masakan Indonesia menarik perhatian warga Rusia. Foto: Novi Christiastuti-detikcom
Tampak warga Rusia juga menikmati pijat tradisional di salah satu booth yang ada. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Tak hanya itu, menu kuliner seperti nasi goreng dan sate ayam laris diserbu warga Rusia. Bahkan warga juga tampak mengabadikan kepulan asap dan proses memanggang sate di atas arang. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Mereka juga memenuhi berbagai kios yang menjual berbagai produk lokal Indonesia, mulai dari kopi, kerajinan tangan, pakaian bermotif batik.
Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Terlihat beberapa warga Rusia sibuk memilih-milih pakaian batik yang dijual di Festival Indonesia ke-2 itu. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Booth 'pengantin' Indonesia pun tak kalah ramai. Mereka rela mengantre demi mengenakan berbagai pakaian adat tradisional Indonesia. Foto: Novi Christiastuti
Supaya terlihat sungguhan, 'mempelai' wanita pun dirias lengkap dengan tata rambut dan pakaian adat. Foto: Novi Christiastuti
Kelas Bahasa Indonesia juga banyak diminati warga. Festival ini digelar sejak Kamis (4/8) hingga Minggu (6/8). Foto: Novi Christiastuti-detikcom
Tema Festival Indonesia ke-2 ini adalah 'Visit Indonesia: Enjoy Its Diversity' yang bertujuan memperkenalkan kebudayaan dan produk lokal Indonesia kepada warga Rusia. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Festival Indonesia ke-2 tak pernah sepi dari kunjungan warga Rusia. Mereka bahkan rela berpanas-panas dan tak peduli gerimis ketika menonton kesenian nusantara. Foto: Novi Christiastuti-detikcom
Total ada sekitar 70 kios yang tersebar di Hermitage Garden yang memiliki luas 6 hektare ini. Kios-kios itu memajang produk dari berbagai daerah Indonesia, seperti Bali, Malang, Yogyakarta dan sebagainya. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Booth pelatihan membatik, belajar Bahasa Indonesia, pertunjukan wayang dan demo memasak masakan Indonesia menarik perhatian warga Rusia. Foto: Novi Christiastuti-detikcom
Tampak warga Rusia juga menikmati pijat tradisional di salah satu booth yang ada. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Tak hanya itu, menu kuliner seperti nasi goreng dan sate ayam laris diserbu warga Rusia. Bahkan warga juga tampak mengabadikan kepulan asap dan proses memanggang sate di atas arang. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Mereka juga memenuhi berbagai kios yang menjual berbagai produk lokal Indonesia, mulai dari kopi, kerajinan tangan, pakaian bermotif batik.Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Terlihat beberapa warga Rusia sibuk memilih-milih pakaian batik yang dijual di Festival Indonesia ke-2 itu. Foto: Novi Christiastuti/detikcom
Booth pengantin Indonesia pun tak kalah ramai. Mereka rela mengantre demi mengenakan berbagai pakaian adat tradisional Indonesia. Foto: Novi Christiastuti
Supaya terlihat sungguhan, mempelai wanita pun dirias lengkap dengan tata rambut dan pakaian adat. Foto: Novi Christiastuti
Kelas Bahasa Indonesia juga banyak diminati warga. Festival ini digelar sejak Kamis (4/8) hingga Minggu (6/8). Foto: Novi Christiastuti-detikcom
Tema Festival Indonesia ke-2 ini adalah Visit Indonesia: Enjoy Its Diversity yang bertujuan memperkenalkan kebudayaan dan produk lokal Indonesia kepada warga Rusia. Foto: Novi Christiastuti/detikcom