Sejumlah warga dari tokoh masyarakat dan tokoh agama dari desa sekitar pabrik semen PT Semen Indonesia di Rembang, Jawa Tengah menunjukkan surat aduan yang ditujukkan ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas Ham), Jakarta, Selasa (18/4/2017). Pool/Munzir.
Mereka menyesalkan sikap dan tindakan Komnas Ham terkait polemik pendirian pabrik semen Indonesia di Rembang. Mereka juga meminta Komnas HAM untuk bertindak profesional sesuai dengan tugas dan fungsinya agar tidak menimbulkan keresahan di tengah-tengah warga Rembang yang selama ini hidup tentram berdampingan, baik antara yang pro maupun kontraPool/Munzir.
Mayoritas warga Rembang mendukung berdirinya pabrik semen Indonesia yang merupakan milik pemerintah atau negara (BUMN). Pool/Munzir.
Perwakilan warga tersebut berharap agar pengelolaan sumber daya alam di Rembang dapat dimanfaatkan sebesar besarnya untuk kepentingan rakyat. Pool/Munzir.
