Ada beberapa kendala dalam pengerjaan Pejagan-Pemalang Tol Road, salah satunya adalah satu rumah yang menolak untuk digusur.
Menurut warga setempat, rumah tersebut seharusnya juga ikut tergusur karena jalan tol akan melewati lahan di atasnya. Namun, karena belum ada kesepakatan harga, bangunan tersebut tak kunjung dibongkar.
Rumah dengan dua lantai tersebut milik Samawi, 40 tahun.
Di desa setempat, ada 28 rumah yang terkena dampak proyek jalan tol. Sebanyak 27 rumah sudah sepakat soal harga, dengan pejabat pembuat komitmen (PPK) pembebasan lahan tol. Hanya satu rumah yang belum deal, yaitu rumah milik Samawi.
Pembangunan jalan tol Pejagan-Pemalang tersebut sudah masuk Seksi III (Brebes Timur-Tegal) dan Seksi IV (Tegal-Pemalang). Jalan tol sepanjang 37 kilometer ini akan melewati sejumlah desa di Kabupaten Tegal dan Pemalang.