Demonstran membawa atribut aksi seperti poster, Jumat (7/4/2017).
Perwakilan demonstran berorasi menggunakan pengeras suara.
Poster-poster tuntutan dibentangkan di depan kantor Freeport, Jakarta.
Demonstran dan polisi terlibat saling dorong.
Mereka menuntut areal pertambangan Freeport di Tembagapura ditutup karena dinilai telah merugikan pemerintah Indonesia dan merusak lingkungan yang ada di Papua.