Ribuan Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP. JICT) kembali menggelar demonstrasi di depan loby gedung JICT, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Aksi itu merupakan mosi ketidakpercayaan pekerja kepada jajaran direksi dengan menyegel ruangannya.
Penyegelan dilakukan karena jajaran direksi dianggap tidak mampu menangani kekisruhan antara manajemen JICT dengan Pelindo II.
Sekertaris Jenderal SP JICT M. Firmansyah mengatakan, kekisruhan itu berakar pada perpanjangan kontrak Pelindo II dengan PT. Hutchinson, yang berdampak kerugian bagi pekerja JICT. Salah satunya pemotongan insentif kinerja mencapai 40 persen.
Polisi menjaga ruang direksi PT Jakarta International Container Terminal (JICT).
Massa menempelkan berbagai stiker di kaca kantor JICT.
