Sejak Selasa (28/2/2017) pagi, para karyawan 'Lapo' mulai membongkar kios-kios tersebut. Para pemilik kios juga mulai membereskan barang-barang di dalam kiosnya. Kursi-kursi plastik dibersihkan, barang-barang di dapur kios pun mulai dikemas.
Pembongkaran kios menyusul pemberitahuan pengosongan lokasi dagang paling lambat hari ini. Kios yang tengah dibongkar yakni RM Medan Ria dan RM Masakan Manado.
Menurut rencana, di lokasi tersebut akan dibangun fasilitas penunjang kegiatan Asian Games yang akan dilaksanakan di GBK pada 2018.
Kebanyakan rumah makan di Lapo Senayan sudah tutup sejak Senin (26/2/2017), termasuk rumah makan yang mulai dirintis orangtuanya, Imlan (80), itu.
Tak semua pedagang menerima, ada juga beberapa pedagang yang menolak dengan memasang spanduk penolakan dan menunjuk kuasa hukum.
Di antara rumah makan-rumah makan yang sudah membongkar kiosnya dan berkemas, masih ada rumah makan yang bertahan dan tetap buka. Rumah makan tersebut yakni Lapo Ni Tondongta dan Lapo Siagian Boru Tobing yang diatasnya terpasang spanduk bertuliskan "Kami Tetap Buka Sampai Bertemu dengan Direktur Utama PPKGBK untuk Mediasi".
