Albert yang berkemeja batik coklat itu menyatakan pengunduran diri dengan terbata-bata.
"Melihat perkembangan semua ini dan dampak yang telah diberikan oleh masalah ini kepada Citilink itu, secara personal saya merasa bertanggung jawab, jadi saya mengajukan pengunduran diri dari Citilink," kata Albert Burhan dalam jumpa pers di Kantor Citilink, Menara Citicon, Jalan S Parman, Jakarta Barat, Jumat (30/12/2016).
Albert menjelaskan bahwa keputusan ini adalah murni sebagai sikap pribadinya.
Selanjutnya dia akan membuat pengunduran diri dalam bentuk surat tertulis. Surat itu bakal disampaikan ke para pemagang saham, komisaris utama, hingga PT Garuda Indonesia sebagai induk perusahaan PT Citilink Indonesia.
Sebelumnya diberitakan, pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 800 yang seharusnya bertolak pukul 05.00 WIB mengalami hambatan dan baru bertolak sekitar pukul 06.00 WIB. Keterlambatan itu dikarenakan insiden pilot yang ngelantur saat memberikan pengumuman awal jelang terbang.
Setelah itu, laporan masuk ke tim Citilink tentang hal itu. Tim Citilink lantas segera melakukan tindak lanjut dengan memeriksa pilot tersebut dan dilakukan penggantian pilot.
