Ribuan pendukung LGBT (lesbian, gay, biseksual, transgender) turun ke jalan melakukan aksi unjuk rasa di Taipei, Taiwan, Senin (28/11/2016). REUTERS/Tyrone Siu.
Aksi mereka salah satunya dipicu oleh kematian seorang profesor dari Universitas Nasional Taiwan bernama Jacques Picoux (67) yang melakukan bunuh diri akibat depresi karena hak-hak dan kesetaraan hubungan sesama jenis. REUTERS/Tyrone Siu.
Kematian Picoux tersebut dianggap sejumlah aktivis LGBT di Taiwan merupakan kegagalan pemerintah dalam melegalkan pernikahan atau hubungan sesama jenis. REUTERS/Tyrone Siu.
Setelah kematiannya, komunitas gay mengecam pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Tsai Ing-wen, yang terpilih pada bulan Januari lalu untuk meningkatkan hak-hak kesetaraan. REUTERS/Tyrone Siu.
Aksi ini merupakan unjuk rasa LGBT terbesar se-Asia. Sejumlah pengunjuk rasa juga tampil dengan atribut lengkap seperti bendera pelangi yang ikonik khas kaum LGBT. Dan jika hal ini terlaksana, Taiwan akan menjadi negara pertama di Asia yang melegalkan pernikahan sesama jenis. REUTERS/Tyrone Siu.
