Hari ini, Senin (10/10/2016) nelayan di Pelabuhan Muara Baru melakukan mogok kerja.
Tak hanya nelayan, sejumlah buruh, anak buah kapal, dan tenaga kerja di Pelabuhan Muara Baru juga lakukan mogok kerja.
Mereka memprotes kebijakan Perum Perikanan Indonesia yang menaikan biaya sewa lahan.
Tak main-main, kenaikan biaya sewa lahan itu mencapai 450% atau lebih dari empat kali lipat.
Walaupun begitu, hanya ada satu kapal yang melakukan aktivitas bongkar muat.
Totalnya ada 85.000 orang yang terlibat dalam mogok kerja ini mulai dari pengusaha, nelayan, anak buah kapal, hingga pekerja pabrik pengolahan ikan.
Pemicu mogok massal karena dibatasinya masa sewa selama 5 tahun yang tadinya selama 20 tahun. Selain itu tarif sewa lahan di Pelabuhan Muara Baru naik drastis hingga 450% selama 5 tahun ke depan.
Sejak Senin pagi di deretan pabrik pengolahan ikan terpasang spanduk bertuliskan 'Kami Tutup Operasional' dengan tulisan berwarna merah.